Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), penelitian terkait penyakit cacar monyet pada anak hingga kini masih terbatas.
Tapi, ada bukti ilmiah menunjukkan, penyakit ini bisa menimbulkan gejala yang parah pada anak-anak di bawah 8 tahun.
Selain itu, bayi dan anak-anak dengan daya tahan tubuh lemah karena mengidap penyakit kronis seperti penyakit bawaan lahir, kanker, autoimun, sampai penyakit kulit berisiko mengalami gejala cacar monyet pada anak yang parah.
Perlu diketahui, komplikasi penyakit ini apabila parah bisa menyebabkan radang otak (ensefalitis), infeksi bakteri pada kulit yang ruam (selulitis), radang paru (pneumonia), infeksi yang meluas ke seluruh tubuh (sepsis), terbentuknya jaringan parut di kornea, sampai penyumbatan jalan napas.
Bagi orangtua yang tiba-tiba menemukan ruam di kulit atau gejala cacar monyet pada anak di atas, segera bawa buah hati Anda untuk periksa ke dokter.
Baca juga: 6 Cara Mengobati Cacar Monyet untuk Meredakan Gejala Penyakit
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.