Kondisi tersebut mengurangi kemampuan insulin untuk mengatur gula darah sekitar 23 persen.
Kurang tidur juga terkait dengan kondisi kesehatan lainnya, termasuk obesitas, penyakit jantung, dan stroke, menurut Division of Sleep Medicine at Harvard Medical School.
Sehingga, tidur yang cukup direkomendasikan menjadi kebiasaan untuk mengatasi gula darah tinggi Anda.
Kebutuhan tidur orang sesuai usia menurut Kementerian Kesehatan, yaitu:
Sementara, untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik National Sleep Foundation merekomendasikan cara ini:
Baca juga: 10 Kebiasaan yang Menyebabkan Penyakit Ginjal yang Harus Dihindari
Mengutip Everyday Health, saat Anda stres gula darah cenderung meningkat.
Hal itu karena kadar insulin turun, hormon-hormon tertentu meningkat, dan lebih banyak glukosa dilepaskan dari hati yang berakhir di aliran darah.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan gangguan kesehatan sampai 8 jam.
Kebiasaan yang dapat Anda lakukan sebagai cara untuk mengatasi stres dan gula darah tinggi adalah yoga dan meditasi.
Sebuah studi Desember 2014 diterbitkan dalam "Journal of Physical Therapy Science" melibatkan 27 mahasiswa keperawatan.
Hasilnya, menemukan bahwa kombinasi yoga dan meditasi yang dilakukan seminggu sekali selama 1 jam menyebabkan penurunan tingkat stres dan kadar glukosa darah setelah 12 minggu.
Tidak hanya itu, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi stres, seperti ibadah, menyalurkan hobi, atau sekedar mengambil napas dalam-dalam.
Pada dasarnya apa pun kebiasaan yang dapat Anda lakukan untuk mengalihkan perhatian Anda dari stres selama beberapa menit akan membantu Anda juga untuk mengatasi gula darah tinggi.
Baca juga: 8 Kebiasaan yang Menyebabkan Kolesterol Tinggi
Cara sederhana lainnya yang perlu menjadi kebiasaan untuk mengatasi gula darah tinggi adalah rajin memantau kadarnya.
Mengutip Healthline, memantau kadar glukosa darah dapat membantu Anda mengelolanya dengan lebih baik.
Anda dapat melakukannya di rumah dengan menggunakan alat pengukur gula darah portabel, yang disebut sebagai glukometer.
Memantau kadar gula darah Anda bisa memotivasi Anda untuk menyesuaikan asupan makanan, obat-obatan, aktivitas fisik, dan kebiasaan hidup Anda lainnya yang menentukan.
Kebiasaan ini juga bisa menjadi cara Anda mempelajari bagaimana tubuh Anda (kadar gula darah tubuh) bereaksi terhadap makanan tertentu.
Coba lakukan kebiasaan ini untuk secara teratur dicatat setiap hari.
Lebih baik lagi untuk memantau kadar gula darah Anda secara berpasangan (sebelum-sesudah). Contohnya, sebelum dan sesudah olahraga atau sebelum dan sesudah 2 jam makan.
Baca juga: 7 Obat Pemicu Gula Darah Tinggi yang Perlu Diperhatikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.