Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 18/10/2022, 12:00 WIB

KOMPAS.com - Mata kita bisa rusak karena beberapa penyebab, salah satunya adalah kebiasaan buruk yang mungkin tidak disadari.

Mengutip Cleveland Clinic, ada ratusan gangguan mata yang berbeda, sebagian bisa diperbaiki dan lainnya menyebabkan kerusakan fatal.

Glaukoma, katarak, retinopati terkait diabetes, dan degenerasi makula terkait usia (AMD), merupakan contoh kerusakan mata yang tidak dapat diperbaiki hingga menyebabkan kebutaan.

Menghindari kebiasaan buruk pemicu kerusakan mata dapat menjadi salah satu cara kita untuk mencegah gangguan indra penglihatan ini.

Baca juga: Tanda-tanda Kanker Mata yang Harus Diperhatikan

Mengutip AARP, berikut adalah 7 kebiasaan terburuk pemicu kerusakan mata yang harus kita hindari:

1. Merokok

Asap rokok lebih dari sekadar mengiritasi mata Anda. Penelitian menunjukkan kebiasaan ini juga dapat meningkatkan risiko Anda terkena AMD.

AMD adalah kerusakan mata yang mengaburkan penglihatan sentral.

Orang yang berusia di atas 55 tahun berisiko mengalami degenerasi makula.

Kemudian, tinjauan besar terhadap studi yang diterbitkan dalam "Journal of Ophthalmology" menunjukkan bahwa perokok memiliki risiko yang jauh lebih besar untuk mengalami degenerasi makula.

Para perokok dalam penelitian tersebut mengembangkan kerusakan mata ini rata-rata 5 tahun lebih awal, dari pada mereka yang tidak pernah merokok.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+