Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/02/2022, 13:00 WIB
Jessica Rosa Nathania,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melihat darah pada saat buang air besar tentunya dapat menyebabkan kekhawatiran.

Darah dalam tinja adalah hasil dari pendarahan di saluran gastrointestinal yang mencakup organ-organ seperti lambung, usus kecil, dan usus besar.

Baca juga: 9 Penyebab BAB Berdarah yang Perlu Diwaspadai

Penyebab

Berdasarkan Healthline, terdapat beberapa penyebab BAB berdarah, antara lain:

Penyebab umum

  • Wasir, pembengkakan pembuluh darah di dalam anus
  • Fisura anal, robekan kecil di lapisan anus
  • Penyakit radang usus
  • Kanker kolorektal atau kanker pada usus besar atau rektum
  • Infeksi.

Penyebab lainnya

  • Usus besar, saluran pencernaan, lapisan lambung, atau rektum yang meradang
  • Sembelit
  • Tukak lambung
  • Tukak duodenum
  • Varises esofagus.

Gejala

Berdasarkan Healthline, Anda harus mewaspadai gejala BAB berdarah berikut ini:

  • Sejumlah besar darah berwarna merah atau gelap saat buang air besar
  • Pusing
  • Kelelahan ekstrem
  • Detak jantung yang cepat
  • Sesak napas
  • Sakit perut yang tidak dapat dijelaskan
  • Nyeri saat buang air besar
  • Sedikit darah saat buang air besar.

Baca juga: Buang Air Besar Berdarah setelah Makan Pedas, Kenapa Begitu?

Diagnosis

Dilansir dari Healthline, diagnosis BAB berdarah dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  • Diskusi mengenai gejala dan riwayat kesehatan
  • Pemeriksaan dubur
  • Tes darah okultisme tinja untuk mencari kelainan atau darah di usus besar
  • Pemeriksaan darah mencakup penghitungan darah lengkap untuk mendeteksi tanda anemia, peradangan, atau infeksi
  • Sampel dan kultur tinja untuk memeriksa infeksi dan menentukan tingkat keparahan
  • Tes pencitraan seperti CT-scan perut untuk menunjukkan sumber pendarahan
  • Endoskopi untuk melihat bagian dalam saluran pencernaan Anda.

Perawatan

Perawatan akan bergantung pada penyebab dan sumber perdarahan di dalam saluran gastrointestinal.

Melansir Medical News Today, pilihan perawatan BAB berdarah meliputi:

  • Resep obat jika perdarahan terjadi akibat ulkus, infeksi, atau peradangan
  • Pembedahan untuk mencegah pendarahan lebih lanjut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau