KOMPAS.com - Hypoactive sexual desire disorder atau HSDD adalah kondisi ketika seseorang tidak memiliki gairah seks dan mengganggu kenyamanan.
Masalah ini merupakan masalah seksual paling umum yang dimiliki manusia dan bisa menjadi masalah seumur hidup, atau bisa terjadi seiring waktu.
HSDD dapat memengaruhi segala jenis kelamin, seksualitas, atau usia.
Baca juga: 6 Penyebab Gairah Seksual Menurun setelah Melahirkan
Namun, masalah ini lebih sering terjadi pada wanita daripada pria.
Melansir Planned Parenthood, HSDD dapat disebabkan oleh:
Gejala HSDD biasanya meliputi:
Baca juga: 10 Penyebab Gairah Seksual Pria Menurun dan Cara Mengatasinya
Distress tentang kurangnya libido dan aktivitas seksual adalah tanda yang paling penting.
Jika kurangnya minat pada seks tidak menjadi perhatian salah satu individu atau pasangan, maka hal itu bukan gangguan.
Tidak seperti kondisi medis lainnya, tidak ada tes khusus untuk mendiagnosis HSDD.
Namun, ada beberapa metode yang digunakan oleh dokter untuk mendiagnosis kondisi tersebut.
Dokter akan mencoba mengidentifikasi penyebab yang mendasari masalah HSDD.
Penyebab ini bisa fisik, emosional, atau kombinasi.
Penyebab fisik HSDD dapat meliputi:
Penyebab emosional HSDD meliputi:
Baca juga: Bagaimana Kehamilan Memengaruhi Gairah Seks Wanita?
Dokter mungkin juga akan melakukan pemeriksaan panggul untuk mengidentifikasi perubahan apa pun yang mungkin memengaruhi hasrat seksual.
Tes darah untuk memeriksa kadar hormon yang terpengaruh juga dapat dilakukan.
Namun, terkadang tidak ada penyebab spesifik yang mendasari HSDD.
Perawatan akan tergantung pada penyebab masalah HSDD.
Dokter dapat membantu mengetahui perawatan mana yang terbaik untuk pasiennya.
Pilihan perawatan untuk membantu meningkatkan gairah seks antara lain:
Obat-obatan yang dapat membantu meliputi:
Baca juga: 4 Hal yang Tanpa Disadari membuat Gairah Seks Pria Menurun
Segera hubungi dokter jika merasa tidak memiliki gairah seksual dan membuat diri tidak nyaman.
Pria yang memiliki gangguan hasrat bisa jadi memiliki disfungsi ereksi).
Dokter dapat memeriksa jika terdapat kadar testosteron yang rendah.
Karena dalam beberapa kasus penyebabnya tidak diketahui, tidak ada kiat pasti untuk mencegah HSDD.
Selalu jaga hubungan baik dengan pasangan dan gaya hidup sehat untuk menghindari risiko HSDD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.