Kegunaan asam folat juga bisa digunakan untuk mencegah penyakit jantung dan stroke.
Peningkatan kadar asam amino homosistein yang ditentukan oleh nutrisi dan genetik terkait erat dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.
Folat memainkan peran utama dalam metabolisme homosistein, dan kadar folat yang rendah dapat berkontribusi pada tingkat homosistein yang tinggi.
Penelitian menunjukkan, mencukupi kebutuhan asam folat setiap hari dapat mengurangi kadar homosistein, menurunkan risiko penyakit jantung, serta stroke.
Potensi manfaat asam folat lainnya yakni mengontrol kadar gula darah untuk penderita diabetes.
Zat gizi ini juga berguna untuk mengurangi resistensi insulin, mencegah komplikasi diabetes seperti neuropati, serta meningkatkan fungsi pembuluh darah penderita diabetes.
Baca juga: 10 Manfaat Vitamin D bagi Tubuh
Sejumlah promil atau program kehamilan jamak melibatkan zat gizi asam folat.
Tambahan asupan folat bisa meningkatkan peluang kelahiran hidup pada wanita yang promil dengan bantuan teknologi reproduksi.
Selain itu, asam folat juga penting untuk meningkatkan kualitas sel telur, implantasi, dan pematangan sel telur.
Fungsi asam folat lainnya yakni membantu mengurangi peradangan atau inflamasi.
Terutama pada wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan anak-anak dengan gangguan epilepsi.
Baca juga: 7 Manfaat Vitamin C untuk Tubuh
Penderita rheumatoid arthritis juga bisa memetik manfaat asam folat untuk kesehatan.
Pengobatan rheumatoid arthritis dengan obat methotrexate jamak menimbulkan efek samping menguras folat dari tubuh.
Dampaknya, penderita jadi mengalami gangguan pencernaan. Penelitian menunjukkan, penderita rheumatoid arthritis yang mengonsumsi asam folat terbukti pengobatannya lebih minim efek samping.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.