Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Meningkatkan Kadar Oksigen dalam Darah Secara Alami

Kompas.com - Diperbarui 01/04/2022, 09:31 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Daftar Isi
Buka

Dalam memilih pembersih udara elektronik ini, Anda disarankan untuk cermat dan bijak karena di antaranya menghasilkan ozon yang mengiritasi paru-paru.

Baca juga: Berapa Lama Anosmia Akibat Covid-19 Bisa Sembuh?

2. Perkaya tanaman hijau di sekitar

Apabila memungkinkan, coba masukkan tanaman hidup ke dalam rumah Anda karena bisa meningkatkan ketersediaan oksigen dalam ruangan.

Tanaman pakis adalah pilihan yang bagus untuk produksi oksigen ekstra di rumah.

Pakis relatif mudah untuk tetap hidup dan tidak membutuhkan banyak sinar matahari.

3. Olahraga rutin

Olahraga sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan, termasuk memperbaiki sistem pernapasan.

Olahraga bukan hanya meningkatkan kapasitas paru-paru, tapi juga dapat menjaga berat badan tetap ideal dan jantung lebih sehat.

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter tentang pilihan olahraga terbaik yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kadar oksigen dalam darah.

Tapi secara umum, cara terbaik untuk memulai olahraga adalah melalui latihan aerobik.

Salah satu latihan aerobik berdampak rendah terbaik di luar sana adalah berjalan kaki.

Bangun rutinitas yang baik untuk meningkatkan oksigen ini dengan olahraga rutin setidaknya 30 menit setiap hari.

Baca juga: Bagaimana Olahraga yang Tepat untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh?

4. Perbaiki pola makan

Selain olahraga, pengaturan pola makan atau diet penting juga dilakukan untuk menunjang kesehatan.

Tubuh Anda membutuhkan berbagai nutrisi penting dan vitamin agar dapat berfungsi dengan baik.

Jadi sangat penting bagi kesehatan Anda untuk memberikan setiap organ keseimbangan yang tepat dari bahan kimia yang dibutuhkannya.

Untuk membangun oksigen di dalam tubuh, coba perbanyak kondumsi makanan kaya  antioksidan dan zat besi.

Antioksidan diyakini dapat membantu tubuh untuk menggunakan oksigen lebih efisien sehingga memasuki aliran darah dalam jumlah yang tepat.

Halaman:

Terkini Lainnya

Antara Data dan Diksi: Saat Komunikasi Kesehatan Kehilangan Akurasi

Antara Data dan Diksi: Saat Komunikasi Kesehatan Kehilangan Akurasi

Health
Tiba-tiba Sulit Naik Tangga? Waspadai Kelemahan Otot

Tiba-tiba Sulit Naik Tangga? Waspadai Kelemahan Otot

Health
Anak dengan Kelainan Celah Bibir dan Langit-langit Mulut Berisiko Alami Ganggu Perkembangan

Anak dengan Kelainan Celah Bibir dan Langit-langit Mulut Berisiko Alami Ganggu Perkembangan

Health
6 Ciri-ciri Sakit Ginjal pada Wanita dan Pria, Jangan Sampai Terlambat

6 Ciri-ciri Sakit Ginjal pada Wanita dan Pria, Jangan Sampai Terlambat

Health
Belajar dari Menkes, Apakah Miliki Lingkar Pinggang Besar Bahaya? Ini Ulasannya…

Belajar dari Menkes, Apakah Miliki Lingkar Pinggang Besar Bahaya? Ini Ulasannya…

Health
Mengenal Lemak Visceral yang Bikin Ukuran Celana Melebar

Mengenal Lemak Visceral yang Bikin Ukuran Celana Melebar

Health
Gangguan Bipolar dan Skizofrenia: Pentingkah Minum Obat?

Gangguan Bipolar dan Skizofrenia: Pentingkah Minum Obat?

Health
Apakah Baik Minum Kopi Tanpa Gula di Pagi Hari? Ini Penjelasannya...

Apakah Baik Minum Kopi Tanpa Gula di Pagi Hari? Ini Penjelasannya...

Health
Apa Ciri-ciri Ginjal Tidak Sehat? Ini 8 Tanda yang Perlu Diwaspadai…

Apa Ciri-ciri Ginjal Tidak Sehat? Ini 8 Tanda yang Perlu Diwaspadai…

Health
Perbedaan Gangguan Bipolar dan Skizofrenia pada Anak, Ini Kata Pakar

Perbedaan Gangguan Bipolar dan Skizofrenia pada Anak, Ini Kata Pakar

Health
Menkes: Ukuran Celana 33 Bisa Jadi Sinyal Visceral Fat, Apa Bahayanya?

Menkes: Ukuran Celana 33 Bisa Jadi Sinyal Visceral Fat, Apa Bahayanya?

Health
Dokter: HPV Penyebab Kanker Serviks Tidak Hanya Bisa Menular Melalui Hubungan Seksual

Dokter: HPV Penyebab Kanker Serviks Tidak Hanya Bisa Menular Melalui Hubungan Seksual

Health
Kanker Serviks Jadi Kanker Paling Mematikan Kedua pada Wanita, Ini Penyebabnya…

Kanker Serviks Jadi Kanker Paling Mematikan Kedua pada Wanita, Ini Penyebabnya…

Health
Satu Data Kesehatan, Cara Pemerintah Pantau Kondisi Jemaah Haji Real Time

Satu Data Kesehatan, Cara Pemerintah Pantau Kondisi Jemaah Haji Real Time

Health
Diabetic Foot Bisa Berujung Amputasi, Dokter Ungkap Cara Mencegahnya

Diabetic Foot Bisa Berujung Amputasi, Dokter Ungkap Cara Mencegahnya

Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau