Mengutip Medical News Today, cuka sari apel mengandung asam asetat yang dapat mengurangi enzim tertentu di perut.
Sementara itu, satu studi melaporkan bahwa cuka sari apel dapat meningkatkan sensitivitas insulin setelah makan.
Oleh karenanya, cuka sari apel dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah, yaitu dengan cara minum 20 gram cuka sari apel dalam 40 gram air sebelum makan.
Mengutip Medical News Today, sayuran hijau tinggi serat dan nutrisi, seperti magnesium dan vitamin A.
Kandungan itu membuat sayuran hijau tidak berisiko meningkatkan gula darah. Ada pun sayuran hijau itu meliputi:
Semua sayuran berdaun hijau memiliki GI rendah. Bayam bahkan memiliki peringkat GI kurang dari 1 per 1 cangkir.
Sedangkan, kale memiliki perkiraan skor GI antara 2 dan 4.
Baca juga: 8 Makanan yang Bisa Mengontrol Gula Darah
Mengutip Everyday Health, wortel rebus memiliki beban glikemik rendah atau sedang (GL) 2, menurut University of Sydney.
"Wortel dianggap sebagai sayuran yang tidak mengandung zat tepung, sama dengan sayuran seperti brokoli dan selada,” kata Rene Ficek ahli diet dan president of Seattle Sutton's Healthy Eating di Ottawa.
“Wortel aman dikonsumsi oleh penderita diabetes setiap kali makan tanpa khawatir kadar glukosa akan melonjak,” imbuhnya.
Mengutip Medical News Today, biji chia bermanfaat dan tinggi serat dan lemak sehat, omega-3, kalsium, dan antioksidan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa banyak makan biji chia dapat membantu menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida.
Biji chia memiliki GI 1 dan merupakan bahan tambahan yang bagus untuk resep puding.
Baca juga: 5 Hal yang Bisa Membuat Gula Darah Melonjak
Mengutip Medical News Today, biji kakao mengandung antioksidan yang tinggi.
Kakao juga mengandung flavanol yang disebut epicatechin, yang mengatur produksi glukosa dengan mengaktifkan protein kunci.
Sehingga, kakao tidak berisiko meningkatkan gula darah, bahkan pada mereka yang sudah menderita diabetes.
Direkomendasikan mengganti cokelat susu dengan cokelat hitam yang mengandung 70 persen atau lebih kakao untuk efek kesehatan yang optimal.
Mengutip Medical News Today, blackberry dan blueberry tidak berpotensi meningkatkan kadar gula darah sebanyak buah-buahan lainnya.