KOMPAS.com - Nyeri sendi dapat disebabkan oleh banyak hal, termasuk beberapa obat tertentu.
Selain, faktor usia, berat badan, cedera sebelumnya, atau aktivitas fisik berlebihan, yang bisa menjadi pemicu nyeri sendi.
Mengutip Cleveland Clinic, nyeri sendi bisa terjadi pada tangan, kaki, pinggul, lutut, atau tulang belakang Anda.
Rasa nyeri yang Anda rasakan mungkin konstan atau sesaat saja. Terkadang rasa nyeri ini bisa menyebabkan sendi kaku dan pegal.
Baca juga: 12 Obat-obatan Pemicu Tekanan Darah Tinggi yang Perlu Diketahui
Mengutip Goodrx Health, berikut macam obat-obatan yang bisa memberikan efek samping yang memicu nyeri sendi:
Levofloxacin termasuk dalam kelompok antibiotik yang dikenal sebagai fluoroquinolones.
Obat ini umumnya diresepkan untuk mengobati infeksi sinus dan pneumonia.
Penelitian menunjukkan bahwa nyeri sendi dan otot terjadi pada sekitar 14 persen orang yang telah menggunakan antibiotik fluoroquinolone.
Studi yang sama ini menemukan fakta bahwa levofloxacin lebih mungkin menyebabkan nyeri sendi dan otot dari pada obat lain di kelas ini.
Para ahli menemukan bahwa di antara mereka yang melaporkan nyeri sendi atau otot, gejala mulai muncul sekitar 3 hari setelah memulai mengkonsumsi antibiotik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.