KOMPAS.com - Tubuh kita membutuhkan asupan lemak untuk menjalankan fungsinya, tetapi dengan jumlah terbatas.
Mengutip Verywell Fit, lemak adalah salah satu dari makronutrien yang dibutuhkan tubuh, selain protein dan karbohidrat.
Ada manfaat lemak untuk tubuh kita meliputi:
Baca juga: Manfaat Lemak bagi Kesehatan dan Sumbernya
Lemak juga mengandung molekul aktif yang memengaruhi cara otot merespons insulin dan mengontrol respons terhadap peradangan.
Meski memiliki manfaat, asupan lemak kita harus dibatasi dan kita perlu memilih sumber lemak sehat.
Artikel ini akan mengulas secara ringkas tentang kebutuhan lemak harian kita dan pilihan sumber lemak yang sehat.
Baca juga: Makanan Penyebab Penyakit Hati Berlemak yang Harus Dihindari
Secara umum, Kementerian Kesehatan merekomendasikan batas asupan lemak yang sehat adalah 20-25 persen dari total energi (702 kkal) atau setara dengan lemak 5 sendok makan/orang/hari (67 gram/orang/hari).
Sementara, merujuk PMK RI Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia, angka kebutuhan lemak harian untuk setiap orang sebagai berikut:
0 – 5 bulan: 31 gram
6 – 11 bulan: 35 gram
1 – 3 tahun: 45 gram
4 - 6 tahun: 50 gram
7 - 9 tahun: 55 gram
10 – 12 tahun: 65 gram
13 - 15 tahun: 80 gram
16 - 18 tahun: 85 gram
19 - 29 tahun: 75 gram
30 - 49 tahun: 70 gram
50 - 64 tahun: 60 gram
65 - 80 tahun: 50 gram
80 tahun ke atas: 45 gram
Baca juga: 15 Penyebab Dislipidemia, dari Genetik hingga Gaya Hidup
10 – 12 tahun: 65 gram
13 - 15 tahun: 70 gram
16 - 18 tahun: 70 gram
19 - 29 tahun: 65 gram
30 - 49 tahun: 60 gram
50 - 64 tahun: 50 gram
65 - 80 tahun: 45 gram
80 tahun ke atas: 40 gram
Trimester 1: +2,3 gram
Trimester 2: +2,3 gram
Trimester 3: +2,3 gram
6 bulan pertama: +2,2 gram
6 bulan kedua: +2,2 gram
Pemenuhan angka kebutuhan lemak harian untuk bayi 0-5 bulan bersumber dari pemberian ASI eksklusif (yang dipengaruhi oleh asupan makanan ibu menyusui).
Menurut Kementerian Kesehatan RI, ibu hamil membutuhkan lemak, dari angka kebutuhan berdasarkan usia ditambah umur kehamilannya.
Jika Anda hamil trimester 1 di usia 25 tahun, total angka kebutuhan lemak hariannya adalah 67,3 gram.
Sementara jika Anda menyusui 6 bulan pertama pada usia 25 tahun, total angka kebutuhan lemak harian totalnya menjadi 67,2 gram.
Baca juga: Apa Itu Dislipidemia?
Penting diketahui bahwa tidak semua lemak diciptakan sama untuk memberikan manfaat bagi kesehatan.
Beberapa lemak lebih bermanfaat dan menyehatkan jantung, sementara jenis lainnya justru memberikan risiko penyakit kardiovaskular.
Mengutip Help Guide, lemak baik meliputi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda.
Anda bisa memenuhi angka kebutuhan lemak harian Anda dengan jenis ini karena memberikan manfaat bagi kesehatan jantung dan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Dikutip dari My Food Data, makanan yang direkomendasikan menjadi sumber lemak baik meliputi:
Baca juga: 12 Gejala Dislipidemia yang Perlu Diwaspadai
Mengutip Help Guide, yang dikategorikan sebagai "lemak jahat", yaitu lemak trans dan lemak jenuh.
Lemak trans adalah jenis lemak terburuk karena tidak hanya meningkatkan kolesterol LDL yang buruk, tetapi juga menurunkan kadar HDL yang baik.
Lemak trans buatan juga dapat menyebabkan peradangan. Ini terkait dengan penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2 (karena berkontribusi terhadap resistensi insulin).
Dikutip dari My Food Data, sumber lemak jahat meliputi:
Daftar ini merupakan yang disarankan dihindari untuk memenuhi angka kebutuhan lemak harian Anda.
Baca juga: Angka Kebutuhan Karbohidrat Harian yang Berguna untuk Penghasil Energi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.