KOMPAS.com - Diet ala vegetarian mungkin sudah sering Anda dengar. Nah, apakah Anda mengenal diet flexitarian?
Untuk mengenal lebih dekat pengaturan pola makan ini, kenali apa itu diet flexitarian dan manfaatnya untuk kesehatan.
Baca juga: 5 Rekomendasi Olahraga Kardio untuk Diet, Termasuk untuk Pemula
Diet flexitarian adalah pengaturan pola makan yang berfokus pada buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacang, namun masih bisa fleksibel mengonsumsi produk hewani.
Perlu Anda ketahui, istilah flexitarian berasal dari kata "flexible" dan "vegetarian".
Sedangkan, pola makan vegetarian adalah pola makan yang tidak mengonsumsi produk hewani, seperti daging, ikan, telur, susu, dan sejenisnya.
Pola diet ini terdafat sebagai pola idet terbaik nomor dua menurut US News Best Diet Rangking, lo.
Bisa dibilang, diet flexitarian ini adalah pola makan vegetarian yang tidak terlalu ketat.
Baca juga: Apakah Diet Detoksifikasi Aman untuk Kesehatan?
Dalam diet flexitarian, Anda harus menerapkan aturan berikut:
Baca juga: Andien Pilih Flexitarian Diet karena Intoleransi Laktosa
Sebagai pola diet trbaik, tentu saja flexitarian punya banyak manfaat kesehatan. Berikut berbagai manfaat pola diet flexitarian:
Riset yang meneliti 48 ribuan orang menemukan bahwa orang yang mengonsumsi ikan dan sayur mayur memiliki tingkat penyakit jantung iskemik yang lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsi daging.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.