KOMPAS.com - Mendapatkan waktu tidur yang cukup sangat penting untuk mendukung kesehatan fisik dan mental, termasuk dengan tidur siang.
Manfaat tidur siang juga bisa didapatkan oleh anak-anak karena akan mendukung tumbuh kembang dan suasana hatinya.
Namun, waktu tidur siang untuk anak-anak akan berbeda tergantung dari usianya.
Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaat tidur siang untuk anak-anak dan lama waktu tidur siang yang diperlukan berikut ini.
Baca juga: Berapa Lama Waktu Tidur Siang yang Ideal?
Anak-anak memiliki waktu tidur yang lebih lama jika dibandingkan dengan orang dewasa.
Anak-anak yang berusia kurang dari lima tahun umumnya memerlukan sekitar 11-14 jam waktu tidur dalam sehari.
Tidak semua anak bisa mendapatkan waktu tidur yang cukup di malam hari sehingga tidur siang diperlukan untuk mendukung perkembangan tubuh dan otak.
Dilansir dari WebMD, berikut adalah beberapa manfaat tidur siang untuk anak-anak.
Tidur siang sudah terbukti dapat mendukung kemampuan daya ingat pada anak-anak pendidikan sekolah dini atau preschool.
Bahkan, anak-anak yang terbiasa tidur siang memiliki performa yang lebih baik dalam permainan daya ingat dan konsentrasi dibandingkan dengan anak-anak yang tidak tidur siang.
Tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap hari dapat meningkatkan risiko obesitas pada anak-anak.
Pasalnya, kurang tidur dapat meningkatkan keinginan untuk makan sehingga akan memengaruhi berat badan.
Kurang tidur juga akan membuat anak-anak merasa lebih lelah sehingga menurunkan keinginan untuk melakukan aktivitas fisik, termasuk olahraga.
Anak-anak yang tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup cenderung memiliki suasana hati yang buruk dan lebih sering tantrum.
Bahkan, anak-anak berusia dua tahun yang tidak tidur siang sudah terbukti memiliki suasana hati yang murung, lebih mudah cemas, dan menunjukkan reaksi yang buruk terhadap suatu kejadian.