Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Jenis Olahraga dan Manfaatnya untuk Tubuh

Kompas.com - 02/10/2023, 12:08 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Shintaloka Pradita Sicca

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Olahraga adalah kunci penting untuk menjaga kesehatan.

Sayangnya, banyak orang melakukan olahraga tanpa memedulikan aspek kebugaran.

Kebanyakan orang cenderung fokus pada satu jenis olahraga atau aktivitas dan merasa sudah cukup sehat.

Padahal, riset dalam National Institute on Aging menemukan bahwa penting untuk melakukan keempat jenis olahraga, yakni daya tahan, kekuatan, keseimbangan, dan fleksibilitas.

Baca juga: Tak Perlu Malu, Begini Tips Memulai Olahraga di Gym untuk Pemula

Tipe-tipe olahraga yang penting untuk kesehatan

Jenis olahraga yang meningkatkan daya tahan, kekuatan, keseimbangan, dan fleksibilitas dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi risiko cedera.

Melansir informasi dari laman Harvard Health Publishing, ada empat jenis olahraga yang harus kita lakukan untuk memastikan efektivitas manfaatnya untuk kesehatan.

Berikut jenis olahraga tersebut:

1. Aerobik

Latihan aerobik, yang mempercepat detak jantung dan pernapasan, penting untuk banyak fungsi tubuh.

Aerobik melatih jantung dan paru-paru Anda dan meningkatkan daya tahan.

Anda bisa melakukan olahraga aerobik dalam intensitas sedang minimal 150 menit per minggu.

Contoh olahraga aerobik yang mudah dilakukan adalah jalan cepat, berenang, jogging, bersepeda, dan dansa.

Baca juga: 7 Hal Yang Terjadi Pada Tubuh Jika Sebulan Tidak Olahraga

2. Latihan kekuatan

Seiring bertambahnya usia, kita kehilangan massa otot. Latihan kekuatan atau strength training membantu membangun kembali kekuatan tubuh.

Latihan kekuatan secara teratur akan membantu Anda merasa lebih percaya diri dan mampu melakukan tugas sehari-hari.

Jenis olahraga ini juga merangsang pertumbuhan tulang, menurunkan gula darah, membantu pengendalian berat badan, meningkatkan keseimbangan dan postur tubuh, juga mengurangi stres dan nyeri pada punggung bagian bawah serta persendian.

3. Peregangan

Peregangan membantu menjaga fleksibilitas. Bertambahnya usia menyebabkan hilangnya fleksibilitas pada otot dan tendon.

Otot memendek dan tidak berfungsi dengan baik. Hal ini meningkatkan risiko kram dan nyeri otot, kerusakan otot, ketegangan, nyeri sendi, dan terjatuh, serta mempersulit aktivitas sehari-hari.

Latihan ini akan membantu memperpanjang otot dan membuatnya lebih fleksibel, sehingga meningkatkan jangkauan gerak Anda dan mengurangi rasa sakit serta risiko cedera.

Usahakan untuk melakukan program peregangan setiap hari atau setidaknya tiga atau empat kali seminggu.

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Nyeri Otot Setelah Olahraga yang Bisa Dijajal

4. Latihan keseimbangan

Meningkatkan keseimbangan membuat kaki Anda merasa lebih stabil dan membantu mencegah terjatuh. Bertambahnya usia akan membuat keseimbangan tubuh rusak.

Kabar baiknya adalah melatih keseimbangan Anda dapat membantu mencegah dan membalikkan kerugian ini.

Banyak pusat kebugaran dan pusat kebugaran menawarkan kelas olahraga yang berfokus pada keseimbangan, seperti tai chi atau yoga.

Tidak ada kata terlalu dini untuk memulai jenis olahraga ini, meskipun Anda merasa tidak memiliki masalah keseimbangan.

Anda juga dapat menemui ahli terapi fisik, yang dapat menentukan kemampuan keseimbangan Anda saat ini dan merencanakan latihan khusus untuk menargetkan area kelemahan Anda.

Hal ini sangat penting terutama, jika Anda pernah terjatuh, hampir jatuh, atau mudah jatuh.

Baca juga: 4 Olahraga untuk Penderita Skoliosis agar Tidak Sakit Punggung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com