Misalnya, anak laki-laki mungkin lebih hiperaktif dan anak perempuan cenderung abai.
Baca juga: Tanda-tanda ADHD pada Orang Dewasa, Apa Anda Mengalaminya?
Ciri-ciri ADHD pada anak yang kurang perhatian meliputi:
Baca juga: Penyebab ADHD pada Orang Dewasa yang Perlu Diperhatikan
Ciri-ciri ADHD pada anak yang menunjukkan pola hiperaktif dan impulsif meliputi:
Baca juga: Bagaimana ADHD Memengaruhi Otak?
Jika anak Anda menunjukkan ciri-ciri di atas dan Anda mencurigainya sebagai gejala ADHD, Anda perlu periksa ke dokter psikologi khusus anak.
Gejala ADHD mungkin menyerupai kondisi medis atau masalah perilaku lainnya, Anda tidak bisa memberikan diagnosis pribadi pada buah hati Anda.
Psikolog anak bisa memastikan kondisi anak Anda. Jika anak Anda terdiganosis ADHD, psikolog juga bisa menentukan jenis ADHD yang dialami anak Anda serta cara mengatasinya.
Perawatan standar yang tersedia untuk ADHD pada anak meliputi pemberian obat, terapi perilaku, konseling, dan layanan pendidikan.
Perawatan tersebut bersifat meringankan gejala ADHD, tetapi tidak menyembuhkannya.
Baca juga: Benarkah Genetik Bisa Memicu ADHD?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.