Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Penyebab Bayi Kuning dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 31/12/2023, 14:00 WIB
Agustin Tri Wardani,
Shintaloka Pradita Sicca

Tim Redaksi

Masalah ini sering terjadi dalam beberapa minggu pertama kehidupan, karena ASI belum masuk atau bayi mengalami kesulitan menyusui.

Jika bayi memiliki jenis penyakit kuning saat tahap menyusui, ibu hamil perlu memberikan ASI lebih sering agar dapat menurunkan risiko penyakit kuning.

  • Proses menyusui

Pada beberapa bayi, ASI dapat mencegah hati mengeluarkan bilirubin dengan cepat.

Kondisi tersebut dikenal dengan penyakit kuning ASI dan umumnya terjadi setelah minggu pertama kehidupan.

Kadar bilirubin perlahan meningkat selama 3-12 minggu.

Namun, pada kondisi ini protein yang ada pada tubuh bayi tidak membiarkan bilirubin dibersihkan dari tubuh sehingga bayi akan mengalami penyakit kuning.

Baca juga: Mengenal Jenis dan Penyebab Ruam pada Kulit Bayi

  • Memiliki golongan darah yang berbeda dengan ibu

Penyebab selanjutnya yaitu adanya perbedaan golongan darah antara bayi dengan ibu.

Jika ibu dan bayi memiliki golongan darah yang berbeda, tubuh ibu membuat antibodi yang menyerang sel darah merah bayi.

Hal ini dapat terjadi jika golongan darah ibu adalah O dan golongan darah bayi adalah A atau B (disebut ketidakcocokan ABO), sehingga terdapat perbedaan antara faktor Rh ibu (protein yang ditemukan pada sel darah merah) yang negatif dan bayinya Rh positif.

  • Memiliki masalah genetik

Adanya masalah genetik pada bayi baru lahir membuat sel darah merah bayi lebih rapuh.

Sel darah merah lebih mudah rusak dalam masalah kesehatan seperti spherocytosis herediter dan defisiensi G6PD.

Selain itu, hati yang terlahir dengan jumlah sel darah merah yang tinggi (polisitemia) atau memar besar di kepala (cephalohematoma) juga lebih berisiko mengalami penyakit kuning.

Meskipun terdapat banyak penyebab yang bisa meningkatkan bayi kuning, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena terdapat cara-cara untuk mengatasi kondisi ini.

Baca juga: Apa Penyebab Demam Tumbuh Gigi pada Bayi? Simak Jawaban Dokter Berikut

Cara mengatasi bayi kuning

Pedoman terbaru oleh American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan bahwa semua bayi yang baru lahir diperiksa untuk penyakit kuning setidaknya setiap 12 jam setelah kelahiran hingga m mereka keluar dari rumah sakit.

Apabila masih terdapat kasus bayi kuning, maka dalam tingkat yang ringan biasanya kondisi tersebut akan sembuh dengan sendirinya saat hati bayi matang.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau