KOMPAS.com - Serangan asam urat dapat terjadi secara tiba-tiba dan kerap membuat seseorang terbangun di tengah malam karena gejala yang muncul. Lalu, apa yang dirasakan oleh penderita asam urat?
Terdapat beberapa gejala asam urat yang kerap dialami, seperti nyeri sendi yang intensi, rasa tidak nyaman yang tidak kunjung hilang, inflamasi dan kemerahan, serta keterbatasan rentang gerak.
Kondisi ini umumnya dapat diatasi dengan minum obat, mengontrol asupan makanan, dan melakukan pola hidup sehat.
Untuk lebih jelasnya, ketahui gejala asam urat yang bisa kerap dialami berikut ini.
Baca juga: Asam Urat Disebabkan oleh Apa Saja? Berikut 9 Daftarnya…
Disarikan dari Mayo Clinic dan Health, berikut adalah beberapa gejala asam urat yang kerap dialami.
Asam urat umumnya menyerang jempol kaki, tetapi bisa juga terjadi di bagian sendi lainnya di tubuh.
Beberapa area sendi yang kerap terasa nyeri, yakni tumit, lutut, siku, pergelangan tangan, dan jari-jari. Rasa nyeri umumnya terasa sangat serius dalam 4-12 jam pertama.
Setelah rasa nyeri berangsur berkurang, rasa tidak nyaman umumnya akan muncul dan berlangsung dalam beberapa hari hingga beberapa minggu.
Serangan asam urat selanjutnya akan cenderung berlangsung lebih lama dan memengaruhi lebih banyak sendi.
Baca juga: Bagaimana Cara Menurunkan Asam Urat dengan Cepat? Ini 10 Daftarnya…
Saat serangan asam urat berlangsung kulit di area sendi akan terlihat kemerahan dan terasa panas, khususnya jika disentuh.
Kristal asam urat dapat membentuk cairan sinovial dan mengiritasi area yang sakit. Sistem imun tubuh akan mengirimkan sel darah putih ke area tersebut, tetapi akan membuatnya terasa nyeri, terlihat kemerahan, dan mengalami inflamasi.
Asam urat dapat memicu kerusakan pada sendi dalam jangka panjang jika tidak segera ditangani.
Baca juga: Kuliah Gratis Lulus Jadi CPNS, Cek 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat
Kondisi ini bisa menyebabkan keterbatasan rentang gerak sehingga Anda tidak bisa bergerak secara normal.
Orang-orang yang terkena asam urat dapat mengalami serangan asam urat yang datang dan pergi.
Beberapa orang juga dapat mengalami gejala asam urat yang lebih serius atau dengan frekuensi yang lebih sering.
Setelah memahami apa yang dirasakan oleh penderita asam urat, Anda bisa segera mencari bantuan medis untuk mengatasi kondisi ini.
Kondisi ini adalah masalah kesehatan yang tidak bisa disembuhkan secara total, tetapi terdapat cara menurunkan asam urat yang bisa dilakukan, termasuk dengan minum obat asam urat dan melakukan perawatan mandiri.
Baca juga: Asam Urat Tinggi Menyebabkan Apa? Berikut 7 Daftarnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.