Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Perut di Malam Hari

Kompas.com - 11/06/2024, 22:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Sakit perut di malam hari tidak hanya akan menyebabkan rasa tidak nyaman, tetapi juga akan mengganggu tidur.

Ternyata, penyebab sakit perut di malam hari ada beragam. Namun, beberapa penyebab umum yang kerap ditemui, yakni gangguan pencernaan, sembelit, hingga diare.

Kondisi ini umumnya dapat diatasi dengan melakukan perawatan mandiri, seperti minum air putih, minum air jahe, dan menghindari rokok.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa penyebab dan cara mengatasi sakit perut di malam hari berikut ini.

Baca juga: Perut Terasa Sakit karena Apa? Berikut 10 Penyebabnya…

Penyebab sakit perut di malam hari

Sakit perut di malam hari bisa disebabkan oleh berbagai kondisi dan masalah kesehatan tertentu.

Dilansir dari Healthline, ada beberapa penyebab sakit perut di malam hari yang kerap ditemui, seperti:

  • Penumpukan gas yang kerap ditandai dengan rasa sakit yang tajam di perut atau di perut bagian atas
  • Sindrom iritasi usus besar yang ditandai dengan sakit perut dan gejala lainnya, seperti kembung, diare, dan sembelit
  • Tukak lambung yang terasa lebih sakit di antara waktu makan dan di malam hari
  • Divertikulitis yang menyebabkan terbentuknya kantung kecil di dinding saluran pencernaan
  • Refluks asam yang umumnya disebabkan oleh makan atau minum secara berlebihan, berbaring setelah makan, dan mengonsumsi makanan yang pedas
  • Batu empedu yang dapat meningkatkan risiko sakit perut ketika menyumbat saluran kantung empedu, seperti di malam hari atau saat tidur
  • Batu ginjal yang berpindah dan masuk ke dalam uretra sehingga menyebabkan rasa sakit di area punggung yang menyebar ke area perut
  • Gastroenteritis, atau flu perut, yang menyebabkan sakit perut, mual, diare, muntah, dan demam
  • Keracunan makanan yang umumnya terjadi dalam beberapa jam setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi
  • Kejadian kardiovaskular, seperti serangan jantung, yang jarang dialami tetapi bisa menyebabkan sakit perut

Beberapa kondisi dan masalah kesehatan di atas dapat membuat perut terasa sakit di malam hari, atau saat tidur.

Meskipun umumnya tidak berbahaya, beberapa masalah kesehatan di atas memerlukan pengobatan dan perawatan medis dengan segera.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Sakit Perut? Berikut 10 Daftarnya…

Cara mengatasi sakit perut di malam hari

Pengobatan dan perawatan untuk mengatasi sakit perut di malam hari perlu disesuaikan dengan penyebabnya.

Meskipun begitu, terdapat beberapa perawatan mandiri yang bisa dilakukan untuk mengurangi atau menyembuhkan rasa sakit yang muncul.

Dilansir dari Medical News Today, terdapat beberapa cara mengatasi sakit perut di malam hari yang bisa dilakukan, seperti:

  • Minum air putih
  • Menghindari berbaring atau tidur hingga rasa sakit hilang
  • Minum air rebusan jahe
  • Menghindari merokok dan minum minuman beralkohol
  • Menghindari konsumsi makanan yang sulit untuk dicerna, seperti makanan pedas dan makan yang berlemak
  • Makan buah tin untuk mengatasi sembelit dan melancarkan pencernaan
  • Minum jus lidah buaya

Beberapa cara mengatasi sakit perut di malam hari di atas bisa dicoba untuk mengurangi atau menyembuhkan kondisi yang dialami.

Namun, sakit perut yang tidak kunjung sembuh atau mulai mengganggu aktivitas sehari-hari perlu segera ditangani secara medis.

Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan sehingga penyebab sakit perut bisa diketahui, dan pengobatan serta perawatan yang tepat bisa segera diberikan.

Baca juga: Apakah Air Kelapa Bisa Meredakan Sakit Perut? Berikut Penjelasannya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com