KOMPAS.com - Penis lecet dapat terjadi karena penis merupakan organ tubuh sensitif yang rentan terhadap gesekan, goresan, dan cedera lainnya.
Meskipun bukan kondisi berbahaya, penis yang lecet atau terluka dapat mengganggu kenyamanan Anda dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Baca juga: Penis Bengkak
Penyebab
Melansir Medical News Today, terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan penis lecet, meliputi:
- Cedera saat memangkas atau menghilangkan rambut kemaluan dengan menggunakan pisau cukur
- Mengalami infeksi seksual menular atau jamur yang dapat menyebabkan lecet, luka, ruam, bengkak, atau iritasi umum pada atau di sekitar penis
- Penis yang bergesekan dengan bagian tubuh lain atau pakaian ketat
- Balanitis atau iritasi pada kepala penis
Gejala
Dilansir dari Healthline, berikut gejala penis lecet yang perlu Anda ketahui, antara lain:
- Lecet atau luka pada penis terbuka lebar dan mengeluarkan banyak darah
- Mengalami kesulitan atau merasa sakit saat buang air kecil
- Merasakan sakit parah yang tidak hilang dengan obat pereda nyeri
- Terdapat darah dalam urine
- Pembengkakan penis atau testis.
Segera temui dokter Anda jika mengalami gejala di atas lebih dari 7 hari, bahkan jika luka tampak kecil karena tetap dapat menyebabkan infeksi.
Perawatan
Berdasarkan Medical News Today, perawatan untuk penis lecet akan tergantung pada penyebab yang mendasarinya, seperti:
Baca juga: Penis Patah
- Resep obat antibiotik atau antivirus untuk mengobati infeksi menular seksual
- Rekomendasi penggunaan krim atau obat oral antijamur untuk mengatasi infeksi jamur
- Resep salep atau krim obat untuk membantu meredakan gatal dan iritas
- Operasi laser untuk menghilangkan kutil kelamin.
Selain itu, menurut Healthline, terdapat langkah-langkah pertolongan pertama penis lecet yang dapat Anda lakukan, yaitu:
- Letakkan perban atau kain bersih di atas luka untuk menghentikan pendarahan
- Gunakan air bersih untuk mencuci luka
- Gunakan salep dengan antibiotik untuk melembabkan area sekitar luka
- Gunakan perban atau pembalut kasa dengan selotip medis untuk menutupi luka
- Ganti perban atau perban sekali sehari.
Lakukan langkah pertolongan pertama di atas dengan kondisi tangan yang sudah bersih.
Pencegahan
Berdasarkan Healthline, berikut adalah beberapa tips untuk menghindari terjadinya lecet atau luka pada penis Anda, termasuk:
- Jaga kebersihan kulit penis dengan mencuci penis dengan lembut setiap kali Anda mandi dan keringkan
- Jaga kelembapan penis menggunakan pelembab alami, seperti minyak kelapa
- Kenakan pakaian dalam katun yang nyaman, tidak terlalu longgar atau ketat
- Kenakan kondom saat berhubungan seks
- Hindari melakukan masturbasi saat kulit tangan atau penis Anda kering karena dapat mengiritasi dan melukai kulit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.