Saat Anda mengonsumsi karbohidrat dan asupan manis, kadar gula darah tubuh seketika melonjak, lalu kembali turun dengan cepat.
Hal itu menandakan pankreas memproduksi insulin untuk mengeluarkan gula dari darah ke tubuh.
Naik turunnya kadar gula darah secara drastis itulah yang membuat Anda merasa lelah.
Alih-alih mengonsumsi banyak karbohidrat dan asupan manis, coba lengkapi menu Anda dengan banyak makanan tinggi serat seperti sayur dan buah.
Baca juga: Kalori Telur Rebus, Ceplok, Orak-arik, Mana yang Paling Sehat?
Kurang kalori juga dapat menyebabkan tubuh gampang capai.
Kalori adalah satuan energi dalam asupan sehari-sehari. Tubuh butuh kalori untuk bergerak, bernapas, menjaga suhu tubuh, dan sebagainya.
Ketika kurang asupan kalori, proses metabolisme dalam tubuh melambat sehingga Anda jadi lelah.
Kebutuhan kalori setiap orang bisa berbeda. Tergantung berat badan, tinggi badan, usia, dan faktor kesehatan lainnya.
Rata-rata orang dengan aktivitas normal membutuhkan 2.000 kalori per hari.
Sedangkan batas bawah kalori agar metabolisme tubuh tidak melambat adalah 1.200 kalori per hari.
Minimnya asupan protein dapat menyebabkan Anda jadi gampang lelah. Pasalnya, protein berperan penting untuk menunjang proses metabolisme.
Untuk menjaga proses metabolisme tetap berjalan lancar, coba konsumsi asupan protein yang berkualitas dan rendah lemak.
Baca juga: 5 Cara Memasak Telur agar Lebih Sehat
Cairan dalam tubuh bisa berkurang karena Anda kurang minum, terlalu banyak kencing, dan banyak berkeringat.
Beberapa studi menyebut, mengonsumsi cukup cairan dapat mempertahankan energi dalam tubuh.
Tanpa energi, tubuh jadi tidak bertenaga. Untuk menjaga kecukupan cairan dalam tubuh, konsumsi air putih yang cukup.