Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/07/2020, 18:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Senyawa ini memiliki kemampuan yang cukup efektif dalam merangsang metabolisme karbohidrat sehingga jumlah gula yang terserap tubuh menjadi tidak berlebihan.

Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal dalam Tubuh?

7. Cegah kanker

Banyak ahli di berbagai negara menemukan bahwa cabai juga dapat mencegah dan menyembuhkan kanker.

Belum ada bukti ilmiah mengenai hal ini memang. Namun, manfaat tersebut sangat mungkin ada karena cabai terbukti kaya akan atioksidan.

Antioksidan utama yang terdapat pada buah dari keluarga terung-terungan ini adalah solanin.

Baca juga: 9 Buah Pelancar BAB yang Bantu Bersihkan Usus Kotor

Pada terung, khasiat solanin sebagai antikanker telah terbukti secara nyata.

Selain solanin, cabai juga mengandung antosianin yang telah dikenal sebagai antioksidan yang ampuh dalam melawan kanker.

8. Menambah nafsu makan

Melansir Buku Membuat Aneka Olahan Cabai (2014) oleh Suyanti, selain bertanggung jawab terhadap rasa pedas, capsaicin pada cabai juga berkhasiat sebagai penambah nafsu makan.

Bagi orang yang sudah terbiasa mengonsumsi makanan pedas, biasanya nafsu makananya akan berkurang apabila tidak menyertakan cabai atau sambal pada makanannya.

Hal ini dianggap tidak mengherankan, karena capsaicin bersifat stomakik, yakni dapat meningkatkan nafsu makan.

Baca juga: Cara Memasak Opor dan Rendang agar Lebih Sehat

9. Mengurangi rasa sakit

Capsaicin juga mampu merangsang produksi hormon endorfin sehingga bisa membangkitkan sensasi kenikmatan.

Seperti diketahui, hormon endorfin ini berperan dalam mengurangi rasa sakit.

Oleh sebab itu, sering dijumpai orang yang sedang mengalami gejala sakit kepala atau sedang menstruasi, akan lebih nyaman ketika mengonsumsi makanan yang rasanya pedas.

Baca juga: 6 Wilayah Ini Mulai Masuk Musim Kemarau pada April 2025, Mana Saja?

Hal ini bisa terjadi karena rasa pedas yang ditimbulkan oleh capsaicin dapat menghalangi aktivitas otak ketika menerima sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf.

Terhambatnya perjalanan sinyal ini akan mengurangi rasa sakit yang diderita seseorang.

10. Meredakan batuk pilek

Pada saat yang bersamaan, capsaicin yang terkandung pada cabai akan mengencerkan lendir sehingga dapat melonggarkan penyumbatan pada tenggorokan dan hidung.

Hal ini pula yang membuat makanan bercita rasa pedas dianggap bisa meringankan orang yang sedang mengidap penyakit tenggorokan dan hidung, seperti pilek, batuk, bahkan sinusitis.

Baca juga: Kandungan Gizi Gudeg, Amankah Bagi Penderita Kolesterol Tinggi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kemhan Kerahkan Hercules untuk Kirim 12 Ton Bantuan ke Myanmar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau