Seseorang dapat menggunakan perawatan sembelit standar untuk mengatasi sembelit terkait stres, termasuk obat pencahar lembut, pelunak feses, atau obat resep.
Namun, perawatan ini tidak mengatasi penyebab sembelit.
Menggunakannya terlalu lama malah dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk membuang kotoran secara alami.
Terkadang, seseorang dapat memperoleh manfaat dari terapi profesional untuk membantu mereka mengidentifikasi sumber stres yang dapat menyebabkan sembelit.
Terapi ini mungkin sangat membantu orang dengan riwayat trauma atau kondisi kesehatan mental, seperti depresi atau kecemasan.
Baca juga: 8 Gejala Usus Buntu dan Cara Membedakan dengan Penyakit Lain
Terlibat dalam aktivitas menghilangkan stres setiap hari juga dapat membantu.
Contoh kegiatan ini termasuk meditasi, yoga, menulis jurnal, membaca buku, dan mendengarkan musik damai.
Selain itu, penting untuk tidak terburu-buru atau memaksa pergi ke kamar mandi.
Jika seseorang memberikan waktu kebutuhan untuk berkembang, mereka mungkin merasa tidak terlalu stres tentang prosesnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.