Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/02/2021, 06:06 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

2. Syok kardiak

Syok kardiak atau dikenal juga sebagai syok kardiogenik terjadi ketika jantung tidak mampu memompa cukup darah.

Beberapa kondisi yang bisa menjadi penyebab syok kardiak antara lain, yakni:

  • Serangan jantung
  • Gagal jantung
  • Kehilangan banyak darah atau edera di dada yang merusak jantung

3. Syok obstruktif

Syok obstruktif terjadi ketika penyumbatan pada sistem kardiovaskular, seperti emboli paru, membuat darah tidak mengalir ke jaringan dan organ tubuh.

Baca juga: 3 Gejala Penyakit Arteri Koroner yang Perlu Diwaspadai

4. Syok distributif

Pada syok distributif atau dikenal juga sebagai syok vasodilatas, cairan bisa terkumpul di antara sel-sel organ, sehingga membuat darah sulit mencapai jaringan.

Penyebab paling umum dari syok distributif termasuk anafilaksis, yang merupakan reaksi alergi yang parah, dan sepsis atau infeksi parah.

Keracunan atau efek samping obat-obatan juga dapat menyebabkan syok jenis ini.

Tanda dan gejala syok medis

Meskipun syok medis memiliki banyak penyebab yang berbeda, gejalanya biasanya sama.

Gejala syok medis merupakan akibat dari organ dan jaringan tubuh yang tidak mendapatkan cukup oksigen.

Tanda dan gejala syok meliputi:

  • Kulit terasa dingin, pucat, lembap, atau lengket
  • Keringat berlebih
  • Detak jantung cepat
  • Napas cepat atau napas pendek
  • Perasaan kantuk
  • Pingsan
  • Bibir atau kuku berwarna biru atau abu-abu
  • Sifat lekas marah
  • Kegelisahan
  • Pusing
  • Pupil mata membesar
  • Mual atau muntah

Baca juga: 5 Penyebab Heartburn dan Mual Sering Terjadi yang Perlu Diwaspadai

Lantas, apa yang harus dilakukan jika mendapati kondisi tersebut?

Merangkum WebMD, jika seseorang mengalami syok, langkah pertama yang dianjurkan untuk dilakukan adalah menelepon nomor darurat medis terdekat, meskipun gejalanya ringan.

Sambil menunggu tim medis datang, orang-orang di sekitar pasien atau orang yang mengalami syok itu bisa memberikan bantuan dengan cara:

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau