KOMPAS.com – Gejala diabetes penting dikenali untuk mendukung upaya diagnosis dini dan pengobatan sesegera mungkin penyakit kronis ini.
Ada cukup banyak kondisi yang bisa dicurigai sebagai gejala diabetes.
Ketika memiliki kondisi yang bisa menjadi gejala diabetes ini, siapa saja baik untuk dapat segera menemui dokter.
Baca juga: 9 Tes untuk Diagnosis Diabetes yang Bisa Dilakukan
Dokter bisa membantu memastikan penyebab keluhan yang dialami dan memberikan saran pengobatan paling tepat.
Bagaimana pun, cara terbaik untuk mengetahui apakah seseorang memiliki diabetes atau tidak adalah melakukan tes kadar gula darah.
Diabetes kerap disebut sebagai silent killer karena gejalanya memang seringkali tak disadari padahal penyakit ini bisa begitu mematikan.
Berikut ini adalah ragam gejala diabetes yang perlu diwaspdai:
Sering buang air kecil (BAK) bisa menjadi tanda kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia.
Melansir Health Line, kadar gula darah yang berlebihan bisa membuat organ ginjal tidak bisa menyerap semua gula kembali ke dalam darah, sehingga ada sebagian gula yang dikeluarkan dalam urine.
Gula yang keluar dalam urine memiliki sifat osmotik, yakni menarik lebih banyak banyak cairan untuk turut dikeluarkan melalui urine.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.