Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2022, 16:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit kardivaskular adalah salah satu momok kesehatan karena menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi secara global.

Menurut Kementerian Kesehatan, penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang disebabkan gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah.

Banyak yang bertanya contoh penyakit kardiovaskular apa saja. Sebagai informasi, jenis yang sering menyerang adalah penyakit jantung koroner dan stroke.

Baca juga: Manfaat ASI Eksklusif Cegah Penyakit Kardiovaskular, Ini Kata Ahli...

Penyebab penyakit kardiovaskular umumnya berasal dari gaya hidup tidak sehat seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kolesterol tinggi, kurang gerak, pola makan tidak sehat, merokok, dan stres berlebihan.

Untuk mencegah penyakit ini, Anda perlu mengelola beberapa faktor risiko penyakit kardiovaskular di atas.

Cara mencegah penyakit kardiovaskular

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meminimalkan risiko penyakit yang bisa berdampak fatal ini, di antaranya:

  • Setop merokok dan hindari paparan asap rokok

Dilansir dari Johns Hopkins Medicine, rokok dan produk tembakau bisa meningkatkan risiko segala jenis penyakit kronis, termasuk penyakit kardiovaskular.

Untuk mencegah masalah kesehatan ini, Anda perlu setop merokok dan sebisa mungkin meminimalkan paparan asap rokok.

Menurut European Society of Cardiology, perokok yang susah berhenti merokok bisa minta bantuan dokter atau terapis. Ahli dapat membantu dengan konseling dan obat terapi pengganti nikotin.

  • Menjaga pola makan sehat

Pola makan tidak sehat sehat bisa memicu penyakit gula darah tinggi, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, atau obesitas penyebab penyakit kardiovaskular.

Untuk itu, terapkan pola makan sehat dengan makan buah dan sayur minimal tiga porsi per hari, membatasi asupan lemak jenuh kurang dari 10 persen dari total kalori per hari, meminimalkan asupan gula tambahan dan makanan berbasis terigu, dan hindari segala jenis gorengan dan minuman manis.

Konsumsi daging merah juga perlu dibatasi maksimal dua sampai tiga porsi per minggu. Sedangkan daging olahan seperti sosis, burger, salami, pepperoni, kornet, dll. perlu disetop total.

Baca juga: Kenali Apa itu Penyakit Kardiovaskular dan Penyebabnya

  • Aktif bergerak dan rutin olahraga

Ketika sudah memiliki faktor risiko penyakit kardiovaskular, seseorang perlu mengubah gaya hidupnya jadi lebih aktif bergerak.

Selain itu, pastikan untuk rutin olahraga setidaknya 30 menit minimal lima kali seminggu atau hampir setiap hari. Pilih jenis yang disenangi atau latihan bersama pelatih yang terpercaya agar target dan gol yang dituju lebih terukur.

  • Kontrol berat badan agar tetap ideal

Jika berat badan di atas normal, seseorang perlu berkonsultasi ke dokter untuk menurunkan berat badan sampai indeks massa tubuh ideal.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau