Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Tidur Gejala Penyakit Apa? Berikut 7 Daftarnya…

Kompas.com - 07/08/2024, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa kondisi dan masalah kesehatan bisa membuat Anda tidur terlalu lama. Lalu, banyak tidur gejala penyakit apa?

Ternyata, banyak tidur bisa jadi merupakan gejala depresi, gangguan tidur, gangguan neurodegeneratif, dan gangguan perkembangan saraf.

Jika tidak segera diatasi, kondisi ini bisa berdampak negatif untuk kesehatan. Adapun beberapa bahaya tidur terlalu lama, yakni memperparah inflamasi pada tubuh, menurunkan imun tubuh, dan meningkatkan risiko penyakit kronis.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa penyebab tidur terlalu lama berikut ini.

Baca juga: Gejala Penyakit Apa jika Sering Mengantuk? Berikut 10 Daftarnya…

Banyak tidur gejala penyakit apa?

Tidur terus-menerus ternyata bisa jadi merupakan gejala dari masalah kesehatan tertentu, seperti depresi kesehatan mental, gangguan tidur, dan gangguan saraf.

Disarikan dari Healthline dan Sleep Foundation, berikut adalah beberapa masalah kesehatan penyebab tidur terlalu lama yang perlu diwaspadai.

  • Apnea tidur

Apnea tidur adalah gangguan tidur yang bisa membuat napas terhenti saat tidur. Kondisi ini bisa menurunkan kualitas tidur sehingga Anda akan lebih mengantuk sepanjang hari.

Selain itu, kondisi ini juga akan membuat Anda tidur terlalu lama di siang hari atau di malam hari untuk menggantikan waktu tidur yang hilang, sehingga akan cenderung terlalu lama.

  • Sindrom kaki gelisah

Sindrom kaki gelisah, atau restless legs syndrome, bisa meningkatkan dorongan untuk menggerakkan kaki secara tidak terkontrol.

Kondisi ini juga akan membuat Anda sulit untuk tidur dan tidur nyenyak, sehingga cenderung akan tidur terlalu lama di keesokan harinya.

Baca juga: Apa Penyebab Badan Cepat Lelah dan Mengantuk? Berikut 10 Daftarnya…


  • Narkolepsi

Narkolepsi adalah gangguan neurologis di mana otak tidak bisa mengatur siklus bangun dan tidur dengan baik.

Narkolepsi juga bisa jadi penyebab tidur lebih dari 12 jam karena seseorang cenderung akan tertidur terlalu lama kapan saja, termasuk saat mengobrol atau saat makan.

  • Depresi

Salah satu gejala depresi yang kerap ditemui adalah perubahan waktu tidur, termasuk tidur terlalu lama.

Gangguan kesehatan mental ini akan membuat seseorang kehilangan motivasi, merasa putus asa, dan kehilangan minat terhadap sesuatu yang dulunya disukai sehingga lebih sering tidur.

  • Idiopathic hypersomnia

Terlalu lama tidur tanpa penyebab khusus bisa jadi membuat dokter mendiagnosis bahwa seseorang mengalami idiopathic hypersomnia.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau