Dokter Spesialis Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (Paru) Mayapada Hospital Kuningan www.mayapadahospital.com
KOMPAS.com - Bronkitis adalah peradangan pada saluran napas (bronkus) yang berfungsi menyalurkan udara masuk dan keluar dari paru saat kita bernapas.
Penderita kondisi ini biasanya mengeluhkan batuk yang kadang disertai dengan lendir kental yang bisa berubah warnanya seiring dengan perjalanan penyakit.
Baca juga: Kenali Apa itu Batuk Bronkitis, Jenis, dan Gejalanya
Berdasarkan Mayo Clinic, bronkitis disebabkan oleh virus influenza, namun bisa juga diakibatkan infeksi bakteri.
Kondisi ini juga dapat dipicu oleh kebiasaan merokok, paparan polusi udara, debu, atau gas beracun di lingkungan.
Berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko bronkitis meliputi:
Menurut Mayo Clinic, gejala bronkitis meliputi:
Baca juga: Apakah Bronkitis Berbahaya? Simak Penjelasan Berikut…
Maka dari itu, menurut Healthline, segera hubungi dokter jika batuk Anda disertai gejala sebagai berikut:
Berdasarkan Mayo Clinic, diagnosis bronkitis dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Pada dasarnya, sebagian besar kasus bronkitis akut membaik dalam beberapa minggu tanpa pengobatan.
Baca juga: Berapa Lama Bronkitis Sembuh? Simak Penjelasan Berikut…
Dilansir dari Mayo Clinic, pilihan perawatan untuk mengatasi bronkitis meliputi:
Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mencegah atau mengurangi risiko bronkitis, antara lain:
Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.