Struktur kimia lemak yang sudah berubah tersebut sulit diolah tubuh, sehingga bisa berdampak negatif bagi kesehatan.
Terlebih, beberapa gorengan dimasak dengan minyak bekas yang sudah digunakan untuk menggoreng.
Minyak bekas pakai dapat membuat kandungan lemak trans semakin meningkat.
Baca juga: Ahli Gizi Ingatkan Bahaya Frozen Food buat Anak
Apabila dikonsumsi secara berlebihan, gorengan bisa berbahaya bagi kesehatan.
Menurut penelitian, sering makan gorengan dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan obesitas.
Tak hanya itu, studi pada hewan juga menunjukkan kandungan senyawa akrilamida dalam gorengan dapat meningkatkan risiko sejumlah kanker.
Untuk itu, ada baiknya Anda bijak makan gorengan. Hindari atau sebisa mungkin batasi makan gorengan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.