KOMPAS.com - Tuberkulosis atau TBC paru adalah penyakit infeksi bakteri yang menyerang organ paru-paru.
Penyakit ini mudah menular dari satu penderita ke orang sekitarnya, tapi bisa disembuhkan dengan pengobatan yang tepat.
Jika tidak diobati, TBC paru bisa memicu komplikasi kerusakan paru-paru permanen sampai mengancam jiwa.
Baca juga: TBC Kelenjar: Gejala, Cara Mengobati, Cara Mencegah
Penyakit ini masih menjadi momok karena ajek berada di jajaran 10 penyakit penyebab kematian di dunia. Berikut beragam gejala TBC paru dan penyebabnya yang perlu diketahui.
Melansir Medical News Today, Gejala TBC paru bisa berkembang secara perlahan-lahan.
Tak pelak, di awal terinfeksi, banyak orang tidak menyadari dirinya terkena penyakit ini.
Ada beberapa gejala TBC paru yang perlu diwaspadai, antara lain:
Orang yang mengidap TBC paru belum tentu selalu bergejala. Terkadang ada penyakit jenis TBC laten.
Orang dengan TBC laten tidak bisa menularkan penyakitnya dan tidak merasakan ciri-ciri TBC laten karena daya tahan tubuhnya kuat.
Tapi, sistem imunnya melemah, tidak menutup kemungkinan TBC laten bisa berkembang menjadi penyakit TBC aktif.
Baca juga: Sakit Punggung Bisa Jadi Ciri-ciri TBC Tulang
Seperti penyakit TBC lainnya, penyebab TBC paru juga berasal dari infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Melansir Healthline, tak hanya menyerang paru-paru, bakteri tuberkulosis juga bisa menyebar ke organ lain melalui aliran darah.
Di antaranya ke kelenjar getah bening, ginjal, otak, pelapis jantung, sampai ke tulang.
Bakteri penyebab TBC paru bisa menular dari satu orang ke orang lain lewat udara.
Baca juga: Kenali Cara Penularan dan Kapan Penyakit TBC Dapat Menular
Artinya, orang dapat terinfeksi penyakit ini setelah menghirup udara yang dihembuskan penderita TBC melalui: