Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 25/10/2021, 09:04 WIB

Selain itu, kerongkongan tidak sensitif terhadap iritasi seperti tenggorokan.

Karena itu, jika asam lambung lewat dengan cepat melalui kerongkongan, tapi menggenang di tenggorokan, gejala heartburn tidak akan terjadi, namun gejala LPR akan terjadi.

Berikut ini adalah beberapa gejala LPR yang dapat diwaspadai:

  1. Dorongan berdeham sepanjang waktu
  2. Iritasi tenggorokan kronis
  3. Sakit tenggorokan atau sensasi terbakar di tenggorokan
  4. Batuk kronis
  5. Suara serak
  6. Dahak berlebihan di tenggorokan
  7. Disfagia (kesulitan menelan)
  8. Sensasi konstan ada sesuatu di tenggorokan
  9. Makanan yang tertelan muncul kembali
  10. Drainase postnasal, yakni cairan hidung yang kental dan berubah warna (kehijauan atau kuning keruh) mengalir ke bagian belakang tenggorokan
  11. Suara lemah
  12. Suara pecah
  13. Penyumbatan saluran pernapasan
  14. Spasme laring (kotak suara) yang bisa menyebabkan sumbatan jalan napas
  15. Mengi
  16. Pada kondisi tertentu, heartburn dapat terjadi

Siapa saja yang mengalami berbagai ketidaknyamanan di atas sebaiknya dapat menemui dokter.

Dokter bisa membantu memastikan penyebab gejala dan memberikan saran pengobatan terbaik sesuai dengan kondisi pasien.

Baca juga: 10 Cara Mencegah Heartburn yang Baik Dilakukan

Cara mendiagnosis laryngopharyngeal reflux

Dokter secara umum dapat melakukan salah satu tes berikut untuk menentukan apakah pasien menderita LPR atau tidak.

  • Laringoskopi: Prosedur ini digunakan untuk melihat perubahan pada tenggorokan dan kotak suara
  • Pengujian pH 24 jam: Prosedur ini digunakan untuk melihat apakah terlalu banyak asam lambung yang bergerak ke kerongkongan bagian atas atau tenggorokan. Dua sensor pH digunakan. Satu terletak di bagian bawah kerongkongan dan satu lagi di atas. Ini akan memungkinkan penyedia layanan kesehatan melihat apakah asam yang masuk ke bagian bawah kerongkongan bergerak ke bagian atas kerongkongan.
  • Endoskopi saluran pencernaan atas: Prosedur ini hampir selalu dilakukan jika pasien mengeluh kesulitan menelan. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada bekas luka atau pertumbuhan abnormal di kerongkongan, dan untuk biopsi jika ditemukan kelainan. Tes ini juga akan menunjukkan apakah ada peradangan kerongkongan yang disebabkan oleh refluks asam

Baca juga: 9 Penyebab Heartburn di Malam Hari yang Perlu Diwaspadai

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+