Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Perubahan Tubuh Manusia dari Efek Penuaan yang Harus Diperhatikan

Kompas.com - 14/06/2022, 07:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Bertambah tua membuat Anda akan mengalami perubahan tubuh yang membuat semakin rentan terhadap serangan berbagai jenis penyakit, mulai dari kulit hingga jantung.

Mengutip National Institute on Aging, fakta bahwa orang tua atau lanjut usia (lansia) adalah faktor risiko utama dari sejumlah penyakit kronis.

Penyakit lebih mudah menyerang orang tua karena seiring bertambahnya usia manusia mengalami perubahan dalam berbagai aspek, meliputi:

  • Biologis
  • Fisiologis
  • Lingkungan
  • Psikologis
  • Perilaku
  • Sosial

Baca juga: Penuaan Organ, Jaringan, dan Sel Tubuh Manusia Seiring Bertambah Usia

Mengutip Pharmacy Times, kondisi medis kronis yang dikaitkan dengan efek penuaan dan berkurangnya harapan hidup orang tua, meliputi:

Kondisi medis kronis utama yang memiliki dampak terbesar pada orang tua, terutama di negara-negara berpenghasilan tinggi, yaitu:

  • Penyakit jantung
  • Stroke
  • Kanker

Selain itu, obesitas dan risiko jatuh semakin meningkat.

Beberapa perubahan tubuh yang memicu efek penuaan seperti kondisi medis yang disebut di atas, meliputi:

Baca juga: Tanda-tanda Penuaan Paru-paru yang Perlu Diperhatikan

1. Sistem kardiovaskular

Mengutip Mayo Clinic, salah satu perubahan tubuh yang paling umum terjadi dari efek penuaan berada pada sistem kardiovaskular.

Perubahan sistem kardiovaskular yang biasa terjadi, yaitu pengerasan pembuluh darah dan arteri yang menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah.

Otot-otot jantung berubah untuk menyesuaikan dengan beban kerja yang meningkat.

Detak jantung Anda saat istirahat akan tetap sama, tetapi tidak akan meningkat selama aktivitas seperti biasanya.

Perubahan ini meningkatkan risiko tekanan darah tinggi (hipertensi) dan masalah kardiovaskular lainnya.

Cara meningkatkan kesehatan jantung untuk mengecilkan efek penuaan, meliputi:

  • Sertakan aktivitas fisik dalam rutinitas harian Anda: cobalah berjalan, berenang, atau aktivitas lain yang Anda sukai. Aktivitas fisik moderat secara teratur dapat membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat dan menurunkan risiko penyakit jantung.
  • Makan makanan yang sehat: pilih sayuran, buah-buahan, biji-bijian, makanan berserat tinggi dan sumber protein tanpa lemak, seperti ikan. Batasi makanan tinggi lemak jenuh dan garam.
  • Jangan merokok: merokok berkontribusi pada pengerasan arteri Anda dan meningkatkan tekanan darah dan detak jantung Anda. Jika Anda merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya, mintalah bantuan dokter Anda untuk berhenti.
  • Mengelola stres: stres bisa berdampak buruk pada jantung Anda. Ambil langkah-langkah untuk mengurangi stres, seperti meditasi, olahraga, atau terapi bicara.
  • Tidur yang cukup: kualitas tidur memainkan peran penting dalam penyembuhan dan perbaikan jantung dan pembuluh darah Anda. Bertujuan untuk tujuh sampai sembilan jam semalam.

Baca juga: Tanda-tanda Penuaan Indra pada Manusia

2. Tulang, sendi, dan otot

Mengutip Mayo Clinic, seiring bertambahnya usia, ukuran dan kepadatan tulang cenderung menyusut, yang membuatnya melemahkan dan lebih rentan patah.

Anda bahkan mungkin menjadi sedikit lebih pendek.

Otot umumnya kehilangan kekuatan, daya tahan, dan fleksibilitas. Itu semua adalah faktor yang dapat memengaruhi koordinasi, stabilitas, dan keseimbangan tubuh Anda.

Cara meningkatkan kesehatan tulang, sendi dan otot dari efek penuaan meliputi:

  • Konsumsi cukup kalsium: National Academy of Science, Engineering, and Medicine merekomendasikan setidaknya 1.000 mg kalsium setiap hari untuk orang dewasa. Rekomendasi meningkat menjadi 1.200 mg setiap hari untuk wanita usia 51 tahun ke atas dan pria usia 71 tahun ke atas. Sumber makanan kalsium termasuk produk susu, brokoli, kale, salmon, dan tahu.
  • Konsumsi cukup vitamin D: asupan vitamin D harian yang direkomendasikan adalah 600 IU untuk orang dewasa hingga usia 70 tahun dan 800 IU untuk orang dewasa di atas 70 tahun. Banyak orang mendapatkan jumlah vitamin D yang cukup dari sinar matahari. Sumber lain termasuk tuna, salmon, telur, susu yang diperkaya vitamin D, dan suplemen vitamin D.
  • Olahraga rutin atau banyak bergerak: latihan menahan beban, seperti berjalan, jogging, tenis, menaiki tangga, dan latihan beban dapat membantu Anda membangun tulang yang kuat dan memperlambat pengeroposan tulang.
  • Hindari penyalahgunaaan zat: hindari merokok dan minuman beralkohol.

Baca juga: Tanda-tanda Penuaan Jantung yang Perlu Diperhatikan

3. Sistem pencernaan

Mengutip Mayo Clinic, efek penuaan dapat menyebabkan perubahan struktural di usus besar yang menyebabkan lebih sering sembelit.

Faktor lain yang berkontribusi termasuk:

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau