KOMPAS.com - Diare adalah salah satu masalah gangguan pencernaan yang paling umum terjadi.
Apakah Anda sering mengalami diare? Sebagian besar orang yang diare selalu menggunakan obat-obatan pereda.
Namun, sebenarnya Anda bisa menggunakan sejumlah bahan yang bisa berkerja sebagai obat alami diare.
Artikel ini akan mengulas secara ringkas sejumlah bahan yang bisa menjadi obat alami untuk mengatasi diare.
Baca juga: Tanda-tanda Diare pada Bayi yang Perlu Diketahui Orangtua
Disari dari Khealth dan Stylecraze, berikut sejumlah bahan yang bisa dijadikan obat alami diare:
Walaupun diare mungkin tampak seperti terjadi karena kelebihan cairan, sebenarnya diare dapat menimbulkan efek dehidrasi pada tubuh.
Jadi saat Anda mengalami diare, obat alami sebagai pertolongan pertamanya adalah minumlah 8-10 gelas cairan bening dalam sehari, seperti air putih, teh herbal, dan beberapa jus.
Hindari minuman berkarbonasi, kopi, alkohol, dan jus plum, karena dapat mengiritasi usus.
Baca juga: Pertolongan Pertama untuk Bayi Diare yang Perlu Diketahui Orangtua
Air kelapa dapat digunakan sebagai solusi rehidrasi bagi penderita diare ringan. Namun, sebaiknya dikonsumsi setelah makan lebih awal.
Anda bisa minum segelas air kelapa muda segar setiap serangan diare.
Saat diare, makanan rendah serat dapat membantu Anda sebagai obat alami.
Makanan rendah serat ini dikenal sebagai diet BRAT, yang merupakan akronim dari banana (pisang), rice (nasi), apple sauce (saus apel, dan toasts (roti panggang).
Diet BRAT digunakan untuk menenangkan saluran pencernaan yang teriritasi. Ini juga dapat membantu mengatasi penyebab diare.
Makanan yang hambar membantu meringankan gejala seperti mual, sedangkan makanan yang mengandung tepung dan rendah serat membantu menyerap cairan tanpa memperparah kondisi usus.
Makanan lain yang sesuai dengan diet tipe BRAT yang bisa bekerja sebagai obat alami untuk diare, termasuk kaldu sup bening, mie kuah polos, dan kentang polos (bukan keripik atau kentang goreng yang berminyak).
Baca juga: 9 Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Diare
Makanan/minuman fermentasi bisa menjadi obat alami untuk diare Anda, seperti:
Makanan/minuman fermentasi mengandung probiotik, yang merupakan bakteri baik untuk usus besar.
Terkadang, mikrobioma usus menjadi tidak seimbang karena infeksi bakteri, antibiotik, atau masalah terkait lainnya.
Mengonsumsi suplemen probiotik atau mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik dapat mendukung kesehatan usus dan mengurangi lamanya episode diare.
Cuka sari apel bisa menjadi obat alami atai diare karena memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi.
Ini membantu melawan mikroba yang menyebabkan diare dan menenangkan usus yang meradang.
Anda cukup menambahkan 2 sendok cuka sari apel ke segelas air putih. Anda juga dapat menambahkan sedikit madu, lalu aduk rata smeuanya.
Anda bisa meminum ramuan obat alami diare ini 2-3 kali sehari hingga gejalanya mereda.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Diare Secara Alami dan dengan Bantuan Obat
Minyak peppermint adalah mentol, yang dapat membantu meredakan sakit perut yang disertai diare dan gejala sindrom iritasi usus besar (IBS) lainnya.
Anda bisa menambahkan 1 tetes minyak peppermint food grade dalam 1 gelas air hangat. Kemudian, diminum.
Ramuan obat alami diare ini bisa Anda minuman 1-2 kali sehari.
Kunyit memiliki sifat antiseptik dan anti-inflamasi, sehingga bisa menjadi obat alami untuk diare.
Sejumput kunyit dalam segelas air hangat dapat membantu memerangi tinja yang encer.
Pastikan untuk tidak menggunakan obat rumahan ini secara berlebihan karena kunyit dapat bereaksi dengan banyak obat yang diresepkan dan memperburuk gejala.
Baca juga: 9 Obat Alami untuk Mencegah Kanker Usus Besar yang Bisa Dicoba
Teh hijau memiliki banyak khasiat, salah satunya bisa menjadi obat alami untuk diare.
Anda hanya perlu menyeduh 1 sendok teh hijau dalam secangkir air panas selama 5-7 menit. Kemudian, saring dan minum 1-2 kali sehari sampai diare berhenti.
Khasiat teh hijau dalam mengobati segala jenis diare dan tifus telah dikenal di Asia sejak zaman dahulu.
Katekin teh hijau memiliki efek penghambatan pada infeksi Helicobacter pylori.
Merujuk Kementerian Kesehatan RI, infeksi H. pylori adalah salah satu faktor utama terjadinya diare, malabsorpsi zat-zat gizi dan rendah nafsu makan.
Obat alami diare ini mungkin tidak selalu efektif. Jika Anda melihat tanda-tanda bahaya atau diare Anda tidak kunjung reda, disarankan untuk Anda segera periksa ke dokter.
Dikutip dari Medicine Net, tanda-tanda diare yang harus Anda waspadai meliputi:
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mengatasi Gangguan Pencernaan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.