Bluberi cocok sebaagi takjil buka puasa Anda, karena memberikan efek antioksidan dan anti -inflamasi yang baik untuk kesehatan ginjal.
Antioksidan bluberi berasal dari senyawa anthocyanin.
Buah anggur merah memiliki banyak nutrisi dan memberikan efek antioksidan.
Buah ini tinggi vitamin C dan flavonoid yang terbukti mengurangi peradangan.
Kandungan anggur merah dari jenis flavonoid, yaitu resveratrol, telah terbukti bermanfaat untuk kesehatan jantung dan mencegah diabetes dan penurunan kognitif.
Baca juga: Efek Buruk Minum Kopi saat Buka Puasa
Paprika mengandung vitamin A, nutrisi penting untuk fungsi imun tubuh yang dibutuhkan orang dengan penyakit ginjal.
Sayuran ini juga sarat antioksidan yang berasal dari vitamin C. Selain itu, paprika masuk dalam sayuran rendah potasium.
Orang yang memiliki masalah kesehatan ginjal disarankan membatasi asupan natrium, seperti garam.
Bawang putih dapat menjadi alternatif garam untuk menambah rasa makanan.
Selain itu, bawnag putih sumber mangan, vitamin C, dan vitamin B6, dan senyawa sulfur yang baik untuk mengatasi peradangan karena gangguan ginjal.
Baca juga: Kenapa Setelah Buka Puasa Badan Jadi Lemas?
Sama seperti bawang putih, bawang bombai bisa menjadi alternatif untuk penderita penyakit ginjal menghindari asupan natrium berlebih.
Bawang bombai juga mengandung vitamin C, mangan, dan vitamin B yang tinggi. Bumbu dapur satu ini juga mengandung serat prebiotik yang mambantu Anda menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Sehingga, cocok bawang bombai menjadi bahan makanan buka puasa untuk penderita penyakit ginjal.
Minyak zaitun juga disarankan menjadi bahan makanan buka puasa untuk penderita penyakit ginjal.
Minyak zaitun adalah pilihan yang baik untuk Anda karena mengandung sumber lemak tak jenuh tunggal (lemak sehat) dan bebas fosfor.