KOMPAS.com - Neurodermatitis adalah penyakit kulit yang ditandai bercak kulit yang gatal.
Menggaruk bercak tersebut malah membuatnya semakin gatal.
Siklus gatal-garuk ini menyebabkan kulit yang terkena menjadi tebal dan kasar.
Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Rasa Gatal pada Kulit
Pengidapnya mungkin mengalami beberapa bintik gatal, biasanya di leher, pergelangan tangan, lengan bawah, kaki atau daerah anus.
Neurodermatitis tidak mengancam jiwa atau menular.
Tapi gatalnya bisa sangat intens atau berulang sehingga mengganggu tidur, fungsi seksual, dan kualitas hidup.
Penyebab yang mendasari neurodermatitis tidak diketahui pasti.
Namun, telah diamati bahwa gatal dapat mulai selama masa stres yang ekstrem, kecemasan, trauma emosional atau depresi.
Rasa gatal terkadang berlanjut bahkan setelah tekanan mental mereda atau berhenti.
Pemicu neurodermatitis lainnya meliputi:
Selain gatal dan bercak kulit yang berubah warna, gejala neurodermatitis dapat meliputi:
Baca juga: 11 Cara Mudah Mengatasi Leher Gatal
Dokter kulit akan memeriksa area yang gatal.
Dokter pertama-tama akan mengesampingkan kondisi kulit lainnya, seperti eksim dan psoriasis.
Pilihan tes yang dapat digunakan untuk diagnosis antara lain:
Neurodermatitis jarang sembuh tanpa pengobatan. Dokter kulit akan membuat rencana perawatan yang berbeda untuk setiap pasien.
Baca juga: Mengapa Gigitan Nyamuk Terasa Gatal di Kulit?
Tujuan utamanya adalah untuk menghentikan rasa gatal dan garukan.
Perawatan dapat mencakup obat-obatan seperti:
Dokter juga menyarankan pasien untuk:
Jika tidak ada perawatan ini yang efektif, perawatan nontradisional bisa digunakan, pilihannya meliputi:
Temui dokter segera jika:
Baca juga: 8 Penyebab Gatal Tanpa Ruam pada Kulit, Bisa Jadi Gejala Kanker
Menggaruk terus-menerus dapat menyebabkan luka, infeksi kulit bakteri, atau bekas luka permanen, dan perubahan warna kulit.
Gatal neurodermatitis juga dapat memengaruhi tidur, fungsi seksual, dan kualitas hidup penderitanya.
Pencegahan neurodermatitis adalah dengan menghindari faktor risiko.
Seperti manajemen stres dan rutin konsultasi dengan psikolog jika merasa mengalami masalah mental.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.