7 Manfaat Jahe untuk Pria, Tak Sekadar Sehat

KOMPAS.com - Jahe adalah bumbu rempah yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk pada pria.

Mengonsumsi jahe secara rutin bahkan sudah terbukti dapat meningkatkan kesuburan, menyeimbangkan kadar gula darah, dan mengurangi nyeri dan sakit otot.

Jahe umumnya aman dikonsumsi dan tidak akan menimbulkan efek samping yang serius jika dikonsumsi dalam batas wajar, atau sekitar 3-4 gram saja per hari.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat jahe untuk pria berikut ini.

Baca juga: Berapa Kali Sehari Minum Air Rebusan Jahe? Berikut Penjelasannya…

Manfaat jahe untuk pria

Jahe memiliki kandungan nutrisi dan mineral yang baik untuk mendukung kesehatan tubuh, termasuk untuk pria.

Disarikan dari Only My Health dan Healthline, berikut adalah beberapa manfaat jahe untuk pria yang perlu diketahui.

• Meningkatkan kesuburan

Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa makan jahe setiap hari bisa meningkatkan kesuburan pada pria dan wanita.

Pasalnya, jahe bisa meningkatkan produksi testosteron. Tidak hanya itu saja, jahe juga bisa meningkatkan kualitas sperma dengan meningkatkan konsentrasi, motilitas, dan kelangsungan hidup sel sperma.

• Mengurangi nyeri dan sakit otot

Jahe memiliki kandungan antiinflamasi dan analgesik alami yang bermanfaat untuk mengurangi nyeri dan sakit otot.

Para pria yang kerap melakukan olahraga intens bisa mengalami nyeri otot sehingga minum air rebusan jahe setiap hari bisa mengurangi gejala yang muncul.

Baca juga: Apakah Jahe Boleh Diminum Saat Perut Kosong? Berikut Penjelasannya…

• Menurunkan berat badan

Jahe bisa membantu untuk mempercepat proses penurunan berat badan karena bisa meningkatkan suhu tubuh sehingga bisa membakar lemak dengan lebih baik.

Selain itu, jahe juga bisa mengurangi inflamasi usus, mengurangi penyerapan lemak, dan meningkatkan rasa kenyang, yang bisa membantu untuk menurunkan berat badan.

• Mengurangi gejala osteoarthritis

Pria yang mengalami osteoarthritis, atau pengapuran tulang, perlu minum jahe setiap hari.

Pasalnya, kandungan antiinflamasi pada jahe bisa mengurangi nyeri dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh arthritis, termasuk osteoarthritis pada lutut.

• Menyeimbangkan kadar gula darah

Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa jahe bisa mengurangi kadar gula darah tinggi sehingga baik untuk dikonsumsi oleh orang-orang dengan diabetes atau prediabetes.

Makan jahe setiap hari juga bisa menurunkan risiko penyakit jantung yang merupakan salah satu komplikasi diabetes.

Baca juga: Apakah Jahe Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi? Ini Penjelasannya…

• Mengurangi stres oksidatif

Stres oksidatif ditandai dengan adanya ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan di dalam tubuh sehingga menyebabkan inflamasi dan kerusakan sel.

Jahe sudah terbukti dapat mengurangi inflamasi dan mengurangi stres oksidatif di dalam tubuh sehingga bisa dikonsumsi secara rutin.

• Melancarkan peredaran darah

Jahe sudah terbukti dapat melancarkan peredaran darah, serta mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik.

Jahe juga dapat mencegah terjadinya penggumpalan darah dan bisa melebarkan pembuluh darah yang secara tidak langsung bisa meningkatkan gairah seksual pada pria.

Mengingat adanya beberapa manfaat jahe untuk pria di atas, Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.

Namun untuk mendapatkan manfaat jahe tersebut, Anda diimbau untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan, atau sebanyak 3-4 gram per hari.

Baca juga: Apakah Jahe Bisa Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat? Ini Ulasannya…