KOMPAS.com - Gangguan somatoform atau somatik adalah suatu bentuk penyakit mental yang menyebabkan satu atau lebih gejala tubuh, seperti rasa sakit, nyeri, atau masalah pernapasan.
Pengidapnya akan merasakan gejala fisik yang tidak diketahui penyebabnya secara medis.
Pengidap gangguan somatisasi tidak memalsukan gejala.
Baca juga: Memahami Apa Itu Gangguan Psikosomatik dan Cara Mengatasinya
Rasa sakit yang dialami benar terjadi meskipun tidak ditemukan kondisi kesehatan lainnya.
Gangguan ini dapat menyebabkan stres emosional berat.
Penyebab pasti gangguan gejala somatik tidak jelas, tetapi salah satu dari faktor-faktor ini disinyalir berperan:
Faktor risiko lain dari gangguan gejala somatik meliputi:
Gejala gangguan somatoform yang mungkin terjadi adalah:
Baca juga: 11 Cara Meningkatkan Hormon Endorfin Pereda Rasa Sakit dan Stres
Nyeri adalah gejala yang paling umum. Tetapi apa pun gejalanya, pasien memiliki pikiran, perasaan, atau perilaku yang berlebihan terkait dengan gejala tersebut.
Hal ini menyebabkan masalah yang signifikan, menyulitkan fungsi, dan terkadang dapat melumpuhkan.
Pikiran, perasaan, dan perilaku ini dapat mencakup:
Baca juga: Stres Bisa Picu Tekanan Darah Tinggi, Begini Alasannya
Mendiagnosis gangguan gejala somatik bisa sangat sulit, karena orang dengan gangguan tersebut yakin gejala dan perasaan tertekan mereka disebabkan penyakit medis.
Ketika gejala muncul, dokter akan memulai evaluasi dengan mengecek riwayat lengkap dan pemeriksaan fisik.
Jika dokter tidak menemukan alasan fisik untuk gejala tersebut, dokter mungkin merujuk orang tersebut ke psikiater atau psikolog.
Psikiater atau psikolog membuat diagnosis berdasarkan penilaian mereka terhadap sikap dan perilaku orang tersebut, dan fakta bahwa penyakit fisik telah dikesampingkan sebagai penyebab gejala.
Psikiater atau psikolog dapat memberikan penilaian kepribadian untuk mengonfirmasi diagnosis gangguan gejala somatik.
Psikoterapi atau terapi bicara, dapat membantu untuk gangguan gejala somatik.
Terkadang obat-obatan dapat ditambahkan, terutama jika sedang berjuang dengan perasaan tertekan.
Obat antidepresan dapat membantu mengurangi gejala yang berhubungan dengan depresi dan nyeri yang sering terjadi pada gangguan gejala somatik.
Bicarakan dengan dokter tentang pilihan pengobatan serta kemungkinan efek samping dan risiko.
Baca juga: 5 Makanan Sehat untuk Bantu Menghilangkan Stres
Karena gejala fisik dapat dikaitkan dengan masalah medis, penting untuk dievaluasi oleh dokter jika tidak yakin dengan penyebab gejala.
Jika dokter menduga pasien memiliki gangguan gejala somatik, ia dapat merujuk pasien ke profesional kesehatan mental.
Gangguan gejala somatik dapat dikaitkan dengan:
Tidak begitu banyak cara yang dapat dilakukan untuk mencegah gangguan somatoform.
Namun, rekomendasi ini dapat membantu.
Baca juga: Pahami, Ini Dampak Stres Pada Penderita Diabetes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.