KOMPAS.com - Nevus adalah istilah medis untuk tahi lalat yang merupakan kumpulan sel berwarna yang tidak berbahaya.
Meskipun termasuk dalam kondisi umum, terdapat banyak jenis nevus dari yang tidak berbahaya hingga serius.
Baca juga: Tanda dan Gejala Tahi Lalat Berubah Menjadi Kanker
Berdasarkan Healthline, terdapat berbagai tipe dari nevus, yaitu:
Tipe nevus tertentu dapat berpotensi kanker.
Oleh karena itu, biasakan diri Anda memeriksa kulit sebulan sekali.
Dokter telah mengembangkan sistem yang dikenal sebagai metode ABCDE untuk membantu mengidentifikasi gejala kanker kulit, yaitu:
Baca juga: Waspadai, 5 Ciri-ciri Tahi Lalat Gejala Kanker Kulit Melanoma
Segera temui dokter jika Anda tidak yakin dengan jenis nevus yang dimiliki atau terdapat perubahan pada nevus.
Diagnosis nevus dilakukan dengan biopsi kulit untuk mengonfirmasi atau menyingkirkan kanker kulit.
Biopsi kulit mencakup:
Menurut Healthline, sebagian besar kasus nevus tidak berbahaya dan tidak memerlukan perawatan.
Namun, jika memiliki tahi lalat yang bersifat atau berpotensi kanker, Anda mungkin harus menghilangkannya.
Baca juga: Ciri-Ciri Tahi Lalat yang Memicu Kanker
Anda juga dapat memilih untuk menghilangkan nevus jinak jika tidak menyukai tampilannya.
Kebanyakan nevi dihilangkan dengan mencukur atau biopsi eksisi.
Dokter Anda kemungkinan akan merekomendasikan melakukan biopsi eksisi untuk nevi kanker untuk memastikan bahwa nevus hilang menyeluruh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.