Dengan berolaraga, produksi hormon stres berkurang sehingga risiko depresi bisa dikurangi.
American Psychiatric Association merekomendasikan olahraga sebagai pilihan pengobatan untuk depresi.
Manfaat olahraga bisa didapatkan dengan maksimal jika kita mengombinasikannya dengan perawatan standar.
Riset juga membuktikan bahwa olahraga aerobik (berlari, bejalan, dan bersepeda) dan latihan ketahanan bisa mengurangi gejala depresi.
Data Cleveland Clini juga menyebutkan bahwa depresi dapat teratasi dalam waktu empat minggu setelah memulai rutinitas olahraga.
CDC juga merekomendasikan agar kita melakukan olahraga sebanyak 150 menit dalam seminggu.
Meskipun gejala khas depresi, seperti kesedihan atau keputusasaan, mudah dikenali, ada gejala yang mungkin kurang terlihat.
Baca juga: Molluscum Contagiosum
Aktivitas fisik secara teratur dapat menurunkan tekanan darah, memperbaiki profil kolesterol dan membantu mengontrol gula darah.
Selain itu, olahraga juga memperkuat otot Anda, meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan dan membantu memperkuat tulang.
Aktivitas fisik yang teratur membantu Anda mencapai atau mempertahankan berat badan yang sehat dan tampil terbaik.
Dengan begitu, ada kepuasan tersendiri yang muncul di hati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.