Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/07/2022, 22:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Obat-obatan yang sementara dapat menurunkan produksi dan perkembangan sperma sehat meliputi:

  • Beberapa antibiotik
  • Anti-androgen
  • Anti-peradangan
  • Antipsikotik
  • Opiat
  • Antidepresan
  • Steroid anabolik: yang dapat terus memengaruhi jumlah sperma sehat hingga 1 tahun setelah menghentikan pengobatan
  • Testosteron eksogen atau tambahan
  • Metadon

Anda harus berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan, jika yakin bahwa obat yang diminum saat ini dapat mengurangi jumlah sperma sehat atau mempengaruhi kesuburan pria.

Baca juga: 3 Perbedaan Air Mani dan Sperma, Jangan Keliru Membedakannya

8. Meningkatkan asupan lemak sehat

Mengutip Medical News Today, lemak tak jenuh ganda sangat penting untuk perkembangan membran sperma sehat.

Lemak tak jenuh ganda tersebut termasuk omega-3 dan omega-6.

Sebuah ulasan 2019 dari tiga penelitian menemukan bahwa pria dengan infertilitas yang diberi suplemen asam lemak omega-3 mengalami peningkatan yang signifikan dalam motilitas dan konsentrasi sperma.

Hal itu berbeda dengan pria yang tidak mengkonsumsi suplemen omega-3, sperma sehatnya berkurang.

Sejalan dengan meningkatkan asupan lemak sehat, Anda juga perli mengurangi asupan lemak yang tidak sehat.

Sebuah studi 2014 mensurvei 209 pria Spanyol sehat berusia 18-23 tahun.

Para peneliti menemukan bahwa ketika mereka meningkatkan konsumsi asam lemak trans, jumlah sperma sehat mereka menurun secara proporsional.

Baca juga: 9 Cara Meningkatkan Jumlah Sperma untuk Mendukung Kehamilan

9. Makanan untuk meningkatkan jumlah sperma sehat

Mengutip Medical News Today, cara terbaik untuk meningkatkan jumlah sperma secara alami mungkin dengan meningkatkan konsumsi makanan tinggi nutrisi ramah sperma, seperti:

  • Vitamin C
  • Antioksidan
  • Lemak tak jenuh ganda.

Menurut ulasan 2012 bahwa memang tidak ada makanan khusus yang menjadi kunci peningkatan jumlah sperma sehat dan kesuburan pria.

Sejauh ini, sebuah ulasan 2016 menyoroti beberapa pola makan yang dapat menyebabkan jumlah sperma sehat menurun, yaitu:

  • Makan daging merah dan olahan dalam jumlah tinggi
  • Tidak cukup makan asam lemak tak jenuh ganda
  • Memiliki asupan energi yang tinggi
  • Mengkonsumsi antioksidan tingkat rendah
  • Mengkonsumsi lemak jenuh tingkat tinggi
  • Makan buah dan sayuran dalam jumlah terbatas

Baca juga: 4 Tanda Jumlah Sperma Sedikit yang Perlu Diwaspadai

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com