Diare rentan membuat tubuh kehilangan banyak cairan mengingat penderitanya akan terus buang-buang air.
Apabila cairan tubuh yang hilang tidak segera diganti, kondisi tersebut berisiko menyebabkan dehidrasi.
Baca juga: Alami Diare di Pagi Hari? Kenali 6 Penyebabnya
Dehidrasi akibat diare pun dapat mengancam nyawa jika dibiarkan terus berlarut.
Maka dari itu, penderita diare harus memperbanyak minum air.
Mengganti cairan tubuh yang hilang paling baik dengan air putih minimal 8 gelas per hari.
Tapi jika bosan, penderita diare bisa menyelingi minum air putih dengan mengonsumsi sumber cairan lain, seperti oralit, minuman isotonik, air kelapa, termasuk makan kuah sup ayam.
Perlu dipahami, minum minuman yang sangat panas atau sangat dingin dapat merangsang pergerakan usus.
Jadi, pertahankan minuman bersuhu ruangan sampai gejala diare membaik.
Konsumsi kopi dan teh juga harus dihindari karena dapat merangsang kontraksi usus.
Baca juga: Penyebab Diare pada Anak dan Cara Mengatasinya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.