KOMPAS.com - Lidah merupakan indra pengecap yang berperan dalam proses makan, seperti mengunyah, menelan, dan mengeluarkan air liur.
Lidah yang sehat normalnya berwarna merah muda dan memiliki tekstur permukaan yang kasar karena adanya bintik-bintik kecil atau disebut dengan papila.
Namun, terdapat suatu penyakit yang menyebabkan perubahan tekstur dan warna pada lidah.
Penyakit ini disebut dengan glositis, yaitu bentuk peradangan lidah yang menyebabkan lidah membengkak, berubah warna, dan tampak berbeda.
Baca juga: Kenapa Lidah Berwarna Putih?
Hal ini dikarenakan pembengkakan yang semakin parah sehingga menyebabkan papila di permukaan lidah mengecil, dan permukaan lidah tampak merah mengkilat.
Kasus glositis yang parah dapat terasa menyakitkan dan memengaruhi cara seseorang berbicara atau makan.
Dikutip dari Medical News Today, terdapat beberapa jenis glositis, di antaranya:
Melansir Healthline, gejala glositis dapat bervariasi dari orang ke orang karena disesuaikan dengan penyebab yang mendasari peradangan.
Baca juga: 10 Penyebab Dysgeusia, Kondisi saat Lidah Terasa Tidak Enak
Berikut beberapa gejala umum glositis, yaitu:
Merangkum MedlinePlus dan Medical News Today, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan glositis, di antaranya:
Dikutip dari Healthline, terdapat beberapa kondisi yang meningkatkan risiko glositis, di antaranya:
Baca juga: 5 Cara Mengobati Sariawan di Lidah
Dilansir dari Medical News Today, jika seseorang mengalami gejala glositis, maka dapat melakukan konsultasi dengan dokter gigi atau dokter umum.
Dokter akan memeriksa rongga mulut dan lidah secara menyeluruh untuk melihat gejala glositis dan mendeteksi adanya kelainan atau iritasi pada lidah atau gusi.
Selain itu, jika diperlukan dokter akan melakukan tes darah untuk mendeteksi adanya penyakit yang mendasarinya dan memeriksa kekurangan nutrisi
Penanganan untuk glositis akan disesuaikan dengan penyebab atau penyakit yang menyertainya.
Jika glositis terjadi akibat infeksi, maka dokter akan memberikan antibiotik, antijamur, atau antivirus.
Bagi penderita glositis akibat masalah gizi, dokter akan melakukan perubahan pola makan dan memberikan suplemen tambahan.
Baca juga: Kenapa Lidah Gatal Setelah Makan Nanas?
Dokter juga akan memberikan obat kortikosteroid topikal dalam bentuk krim atau salep, untuk meredakan peradangan dan rasa nyeri akibat glositis.
Masih belum ada cara yang tepat untuk mencegah glositis, tetapi terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena glositis, misalnya:
Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.