KOMPAS.com - Rosacea adalah kondisi kulit umum yang menyebabkan kemerahan dan pembuluh darah terlihat di wajah.
Kondisi ini juga dapat menghasilkan benjolan kecil berisi nanah.
Tanda-tanda dan gejala ini dapat muncul selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan dan kemudian hilang untuk sementara waktu.
Baca juga: Kenali Apa itu Rosacea, Ciri-ciri, Penyebab, Cara Mengobatinya
Rosacea sering disalahartikan sebagai jerawat.
Penyebab rosacea tidak diketahui, tetapi bisa jadi karena sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif, faktor keturunan, faktor lingkungan, atau kombinasi dari semuanya.
Rosacea tidak disebabkan oleh kebersihan yang buruk dan tidak menular.
Rosacea bisa dipicu oleh:
Tanda dan gejala rosacea meliputi:
Baca juga: 3 Hal Ini Bisa Menjadi Penyebab Rosacea
Tidak ada tes khusus yang digunakan untuk mendiagnosis rosacea.
Dalam melakukan diagnosis, dokter bergantung pada riwayat gejala dan pemeriksaan kulit.
Tes bisa dilakukan untuk menyingkirkan kemungkinan kondisi lain, seperti psoriasis atau lupus.
Jika gejala melibatkan mata, dokter akan merujuk ke dokter spesialis mata untuk evaluasi lebih lanjut.
Jika mengalami gejala yang telah disebutkan di atas di wajah atau mata yang terus-menerus, temui dokter atau spesialis kulit untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Rosacea tidak dapat disembuhkan. Tetapi, perawatan dari dokter dapat membantu mengendalikan gejalanya.
Perawatan yang umum disarankan adalah:
Beberapa komplikasi rosacea pada kasus yang parah dan jarang terjadi meliputi:
Baca juga: Apakah Baby Oil Aman untuk Wajah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.