KOMPAS.com - Hipomagnesemia merupakan penyakit yang diakibatkan kurangnya magnesium dalam tubuh.
Magnesium adalah salah satu elektrolit tubuh yang membawa muatan listrik ketika dilarutkan dalam cairan tubuh seperti darah.
Tetapi sebagian besar magnesium dalam tubuh tidak bermuatan dan terikat pada protein atau tersimpan dalam tulang.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Tubuh Kekurangan Magnesium?
Meskipun darah mengandung sangat sedikit magnesium, beberapa magnesium masih diperlukan untuk fungsi saraf dan otot yang normal serta untuk perkembangan tulang dan gigi.
Biasanya kadar magnesium menjadi rendah karena orang kelaparan atau sedikit makan.
Penyebab lainnya karena usus tidak dapat menyerap nutrisi secara normal (malabsorpsi).
Tetapi terkadang hipomagnesemia berkembang karena ginjal atau usus mengeluarkan terlalu banyak magnesium.
Hipomagnesemia juga dapat terjadi akibat hal-hal berikut:
Melansir dari MSD Manuals, Hipomagnesemia dapat menyebabkan gejala berupa:
Baca juga: 5 Penyebab Kekurangan Magnesium yang Perlu Diwaspadai
Jika parah, hipomagnesemia dapat menyebabkan kejang, terutama pada anak-anak.
Segera temui dokter jika mengalami gejala hipomagnesemia dan sebelumnya memiliki faktor risiko seperti minum alkohol atau kurang makan.
Diagnosis biasanya didasarkan pada tes darah yang menunjukkan bahwa kadar magnesium rendah.
Hipokalsemia dan hipokalemia juga dapat terjadi sebagai akibat kekurangan magnesium.
Pengukuran kadar magnesium dalam darah adalah tes yang digunakan.
Tes lain mungkin diperlukan untuk menentukan penyebab hipomagnesemia.
Magnesium diberikan melalui mulut sebagai perawatan ketika defisiensi menyebabkan gejala atau berlanjut.
Jika kadar magnesium yang sangat rendah, menyebabkan gejala yang parah, atau pasien tidak dapat mengonsumsi magnesium melalui mulut, magnesium diberikan melalui suntikan ke otot atau vena.
Saat merawat hipomagnesemia, dokter juga harus memperbaiki kelainan elektrolit lainnya, seperti hipokalsemia dan hipokalemia.
Perawatan lain tergantung pada kondisi medis yang menyebabkan hipomagnesemia.
Konsultasikan dengan dokter untuk menemukan perawatan terbaik.
Baca juga: 7 Gejala Kekurangan Magnesium yang Perlu Diwaspadai
Jika hipomagnesemia dan penyebab dasarnya tetap tidak diobati, kadar magnesium yang sangat rendah dapat berkembang.
Hipomagnesemia berat dapat memiliki komplikasi yang mengancam jiwa seperti:
Untuk mencegah hipomagnesium, konsumsi makanan sehat dan seimbang yang mengandung makanan kaya magnesium seperti:
Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.