Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/02/2022, 19:22 WIB
Luthfi Maulana Adhari,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Deviasi septum nasal adalah masalah kesehatan ketika dinding tipis (septum hidung) antara saluran hidung dislokasi atau bergeser ke satu sisi.

Pada banyak orang septum hidung tidak berada di tengah atau menyimpang, sehingga membuat satu saluran hidung yang lebih kecil.

Ketika kondisi ini menjadi parah, deviasi septum dapat memblokir satu sisi hidung dan mengurangi aliran udara, sehingga menyebabkan kesulitan bernapas.

Baca juga: Cacat Septum Ventrikel

Penyebab

Deviasi septum nasal terjadi ketika septum hidung, dinding tipis yang memisahkan saluran hidung kanan dan kiri, berpindah ke satu sisi.

Septum yang menyimpang dapat disebabkan oleh:

  • Suatu kondisi bawaan sejak lahir
  • Cedera pada hidung.

Gejala

Secara umum deviasi septum tidak menimbulkan gejala. Bahkan pengidapnya bisa jadi tidak tahu jika mengalami deviasi septum nasal.

Beberapa kelainan bentuk septum, bagaimanapun, dapat menyebabkan tanda dan gejala berikut:

  • Obstruksi pada salah satu atau kedua lubang hidung
  • Mimisan
  • Sakit pada wajah
  • Pernapasan yang bising saat tidur
  • Hidung tersumbat
  • Hanya bisa tidur di sisi tertentu.

Diagnosis

Penyedia layanan kesehatan akan memeriksa riwayat kesehatan dan melakukan pemeriksaan fisik.

Baca juga: 12 Gejala Polip Hidung yang Sering Muncul

Pemeriksaan fisik dapat dilakukan dengan alat genggam (spekulum hidung) yang memungkinkan dokter membuka sedikit lubang hidung dengan lembut.

Dokter juga dapat menggunakan teropong kecil (otoskop) untuk melihat ke dalam telinga atau lubang hidung.

Tes lain yang bisa dilakukan ialah:

  • Endoskopi hidung
  • CT scan hidung. 

Perawatan

Tergantung pada tingkat keparahan gejala, operasi biasanya disarankan.

Septoplasty adalah operasi rekonstruktif yang dilakukan untuk memperbaiki deviasi septum nasal.

Prosedur ini dilakukan melalui lubang hidung.

Selama prosedur, bagian septum akan diangkat atau disesuaikan dan dimasukkan kembali ke dalam hidung.

Septoplasty dapat dilakukan dengan operasi terbuka tradisional dari dalam hidung.

Temui dokter jika mengalami:

  • Hidung tersumbat yang tidak merespons pengobatan
  • Sering mimisan
  • Infeksi sinus berulang.

Baca juga: Hidung Tersumbat

Komplikasi

Deviasi septum nasal yang membuat penyumbatan hidung dapat menyebabkan:

  • Mulut kering, karena pernapasan mulut kronis
  • Perasaan tertekan atau tersumbat di saluran hidung
  • Tidur terganggu.

Pencegahan

Cegah cedera pada hidung yang dapat menyebabkan deviasi septum nasal dengan tindakan pencegahan berikut:

  • Kenakan helm atau masker wajah bagian tengah saat bermotor atau bermain olahraga kontak
  • Kenakan sabuk pengaman saat mengendarai mobil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Video rekomendasi
Video lainnya

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau