Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 05/02/2022, 13:00 WIB

KOMPAS.com - Sindrom Eisenmenger adalah komplikasi jangka panjang dari cacat jantung bawaan (hadir sejak lahir) yang tidak diperbaiki.

Cacat jantung bawaan yang terkait dengan sindrom Eisenmenger menyebabkan darah beredar secara tidak normal di jantung dan paru-paru.

Ketika darah tidak mengalir secara normal, pembuluh darah di paru-paru menjadi kaku dan menyempit, meningkatkan tekanan di arteri paru-paru (hipertensi arteri pulmonal).

Baca juga: Penyakit Jantung Bawaan

Kondisi ini secara permanen dapat merusak pembuluh darah di paru-paru.

Gejala

Gejala sindrom Eisenmenger meliputi:

  • bibir, jari tangan, jari kaki, dan kulit kebiruan (sianosis)
  • kuku jari tangan dan kaki membulat (clubbing)
  • mati rasa dan kesemutan pada jari tangan dan kaki
  • nyeri dada
  • batuk berdarah
  • pusing
  • pingsan
  • merasa lelah
  • sesak napas
  • detak jantung yang terlewati (palpitasi)
  • stroke
  • pembengkakan pada persendian akibat terlalu banyak asam urat.

Penyebab

Sindrom Eisenmenger biasanya berkembang karena adanya lubang di antara bilik jantung.

Beberapa cacat jantung yang dapat menyebabkan sindrom Eisenmenger meliputi:

  • defek kanal atrioventrikular: pada kelainan jantung ini, terdapat lubang besar di tengah jantung pada dinding antara bilik atas (atrium) dan bilik bawah (ventrikel). Katup jantung juga mungkin tidak berfungsi dengan baik.
  • defek septum atrium: cacat septum atrium adalah lubang pada dinding jaringan yang membagi sisi kanan dan kiri bilik atas jantung (atrium).
  • duktus arteriosus paten: cacat jantung ini adalah lubang antara arteri pulmonalis yang membawa darah miskin oksigen ke paru-paru dan arteri yang membawa darah kaya oksigen ke seluruh tubuh (aorta).
  • defek septum ventrikel: lubang pada dinding jaringan yang membagi sisi kanan dan kiri ruang pompa utama jantung (ventrikel) adalah penyebab sindrom Eisenmenger paling umum.

Baca juga: 18 Jenis Kelainan Jantung Bawaan

Diagnosis

Dokter akan melakukan beberapa tes dan mungkin menemukan:

  • irama jantung yang tidak normal (aritmia)
  • ujung jari tangan atau kaki membesar (clubbing)
  • murmur jantung (suara tambahan saat mendengarkan jantung).

Penyedia akan mendiagnosis sindrom Eisenmenger dengan melihat riwayat masalah jantung orang tersebut.

Tes lain termasuk:

  • hitung darah lengkap (CBC)
  • rontgen dada
  • pemindaian MRI jantung
  • kateterisasi jantung, prosedur yang menempatkan tabung tipis di arteri untuk melihat jantung dan pembuluh darah, serta mengukur tekanan
  • elektrokardiogram (EKG) untuk menguji aktivitas listrik di jantung
  • ekokardiogram, ultrasonografi jantung.

Sindrom Eisenmenger dapat ditangani sebelum kerusakan permanen terjadi pada arteri kecil di paru-paru.

Komplikasi

Beberapa kemungkinan komplikasi meliputi:

  • gagal jantung
  • masalah ginjal
  • risiko tinggi infeksi
  • serangan jantung
  • pendarahan di otak
  • aliran darah ke otak yang buruk
  • kematian mendadak.

Baca juga: Gejala Kelainan Jantung Bawaan pada Bayi, Anak, dan Dewasa

Perawatan

Beberapa penanganan yang dapat dilakukan untuk sindrom Eisenmenger meliputi:

  • obat-obatan untuk mengobati hipertensi arteri pulmonal
  • pendekatan perbaikan
  • perawatan suportif
  • transplantasi jantung dan paru-paru.

Secara ideal, operasi korektif harus dilakukan sejak awal untuk mencegah terjadinya sindrom Eisenmenger.

Hal ini disebabkan oleh tidak adanya pengobatan khusus setelah sindrom berkembang selain melakukan transplantasi organ.

Namun, obat-obatan yang menurunkan tekanan arteri pulmonalis telah terbukti memiliki pengaruh sederhana terhadap kelangsungan hidup penderita sindrom Eisenmenger.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+